• Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Mental Health
  • Story
  • Event
  • Featured

7 Akibat Putusnya Perkawinan: Meningkatkan Kesehatan, lho!

by Riliv Story Admin
19 Feb 2019
in Divorce and Single Parenthood
585
SHARES
3.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Menjalin hubungan rumah tangga pasti memang tidak pernah lepas dari berbagai persoalan yang terkadang justru membawa kalian pada putusnya pernikahan. Tapi, sebelum kalian berpikir untuk berpisah, ada baiknya untuk tahu apa saja, sih, akibat putusnya perkawinan, baik yang negatif maupun yang positif.

Diantara 7 akibat dari perceraian ini, salah satunya dapat meningkatkan kesehatan, lho!

1. Anak tidak menerima apa yang seharusnya menjadi haknya

girl and boy walking on forest trail, akibat putusnya perkawinan, akibat perceraian rumah tangga, kesehatan ditimbulkan oleh perceraian
(Photo by Annie Spratt on Unsplash)

Bagi pasangan yang sudah mempunyai anak, akibat putusnya perkawinan yang paling kentara adalah masalah perkembangan anak mereka. 

Related Post

ciri pasangan selingkuh

Kenali Ciri Ciri Pasangan Selingkuh, Tampak dari Teman-temannya Juga

October 2, 2022
fakta pria selingkuh

Benarkah Pria Tukang Selingkuh? Cek Fakta Psikologinya Di Sini

January 6, 2023

Sering kali anak menjadi korban dari keegoisan orangtuanya karena memilih untuk berpisah.

Akibatnya, emosi anak bisa terganggu karena merasa kurang perhatian dan kasih sayang. Dapat memicu anak untuk masuk dalam pergaulan bebas juga, lho! 

Rumah tangga yang hancur sangat memberi efek kepada anak-anak.

2. Selalu merasa kesepian karena kehilangan sosok teman hidup

woman sitting on dock near body of water, efek broken home, efek perceraian pada anak, putusnya perkawinan memberi dampak pada anak
(Photo by Keenan Constance on Unsplash)

Akibat putusnya perkawinan tentu mengubah hidupmu dan pasanganmu. Hari-hari yang kamu lewati bersama pasanganmu pasti merupakan hal yang indah untuk dikenang.

Layaknya orang yang baru saja putus cinta, kamu akan merasa sangat kesepian ketika sosok pasangan yang biasa mengisi hari-harimu, kini tidak bersamamu lagi.

Sebenci apapun kamu dengan pasanganmu, kamu tidak bisa memungkiri bahwa kamu masih terbiasa hidup bersama dengannya.

3. Kehilangan teman dekat bisa menjadi salah satu akibat putusnya perkawinan

four person hands wrap around shoulders, pentingnya keluarga bagi anak, dampak perceraian, akibat putusnya pernikahan, akibat hancurnya rumah tangga
(Photo by Helena Lopes on Unsplash)

Kamu pasti berpikir dengan bercerai dari pasanganmu, maka hubunganmu dengan teman-temanmu akan semakin dekat.

Wah, siapa bilang? Bisa jadi teman-teman dekatmu justru beranggapan bahwa putusnya perkawinanmu dapat membawa toxic marriage bagi mereka.

Dengan melihat kamu bercerai, mereka akan mencemaskan rumah tangga masing-masing dan justru menjauhkan diri dari kamu, Dear.

4. Penyesalan di kemudian hari atas keputusan yang diambil saat ini

man in orange top beside eyeglasses on brown book, penyesalan akibat perceraian, runtuhnya rumah tangga menimbulkan perceraian
(Photo by Samuel Martins on Unsplash)

Pada saat terjadi pertengkaran, kamu atau pasangan cenderung mengambil keputusan sepihak.

Tanpa pikir panjang, kamu atau pasangan kamu justru mengambil keputusan untuk berpisah yang mungkin saja disesali kemudian.

Alasannya bisa jadi karena takut menjomblo lagi atau masih sayang dengan pasangan. Ingat, Dear, penyesalan selalu datang di akhir!

5. Akibat putusnya perkawinan membebaskanmu dari racun-racun dalam hubungan

person doing yoga exercises, akibat berpisahnya suami istri, akibat putusnya pernikahan, akibat terjadinya perceraian
(Photo by Patrick Hendry on Unsplash)

Hubungan perkawinan yang dipenuhi toxic bisa berakibat fatal untuk kesehatan mental dan tubuh kamu.

Persoalan yang tidak pernah selesai justru menimbulkan stres bahkan depresi. Akibatnya, kesehatan tubuh kamu juga ikut terganggu.

Jika memang harus berpisah, setidaknya kamu bisa terbebas dari racun-racun dalam perkawinan yang menggerogoti kesehatan mental, pikiran, dan tubuh kamu.

6. Sendiri lagi membuatmu lebih tangguh dan mandiri

woman standing on grass field, sendiri dapat menyebabkan mental lebih kuat, perceraian berdampak pada mental, pernikahan tidak lagi utuh
(Photo by Hannah Busing on Unsplash)

Ketika menjadi pasangan suami istri, kalian akan bergantung satu sama lain. Setelah berpisah, sudah pasti kalian harus berjalan sendiri-sendiri.

Ini yang akan membuatmu terpacu untuk lebih mandiri, termasuk membahagiakan diri sendiri. Ternyata bahagia tidak melulu harus memiliki pasangan, lho, Dear!

7. Kamu bebas mengembangkan diri tanpa terhambat pendapat pasangan

tidak terhambat pasangan, perceraian memberi dampak baik, perceraian meningkatkan kesehatan,
(Photo by Shabrina Ayu on @Sabriiins)

Salah satu topik perdebatan dengan pasangan adalah masalah mengejar karir dan passion. Apalagi, kalau sudah dikaitkan dengan keuangan.

Dengan kamu memutuskan untuk berpisah, kamu mungkin bisa mengejar mimpi dan passion-mu yang sempat terhambat karena pasanganmu tidak pernah mendukung.

—

Akibat putusnya perkawinan selalu beragam. Baik atau tidaknya tergantung bagaimana cara kita memandangnya.

Sebelum memutuskan untuk berpisah dengan pasanganmu, ada baiknya pikirkan matang-matang akibat putusnya perkawinan yang akan terjadi.

Lalu, tanyakan pada dirimu, apa kamu siap menghadapinya. Perkawinan memang tidak selamanya indah. Tetapi, yang tidak indah bukan tentu harus berpisah.

Kalian juga bisa coba cara ini untuk mempertahankan rumah tangga yang hampir hancur, lho. Semoga berhasil, Dear!

Referensi:

  1. https://rightlawyers.com/divorce-may-affect-health/
  2. http://yourdivorcequestions.org/how-might-divorce-affect-me-and-my-family/
  3. https://www.theguardian.com/lifeandstyle/2018/jul/16/a-bad-marriage-is-as-unhealthy-as-smoking-or-drinking-say-scientists
  4. https://www.mediate.com/articles/psych.cfm

 

 

Shabrina Ayuningtyas – Kalau rindu dapat pahala mungkin aku sudah jadi ahli surga.

Tags: akibat broken home pada anakakibat perceraiangagal move on
Share234Tweet146Send
Riliv Story Admin

Riliv Story Admin

Riliv Story Admin adalah tim editor dari Riliv yang mengkurasi dan mengelola seluruh konten di Riliv Story. Kami senang menjelajahi ide-ide baru dan berkolaborasi, mari bekerjasama untuk membangun kesehatan mental yang lebih baik. Contact us @riliv

Related Stories

ciri pasangan selingkuh

Kenali Ciri Ciri Pasangan Selingkuh, Tampak dari Teman-temannya Juga

by Adismara Putri Pradiri, S.Psi.
October 2, 2022
0

Selingkuh memang sebuah istilah yang sangat tidak mengenakkan, bukan? Perasaan...

fakta pria selingkuh

Benarkah Pria Tukang Selingkuh? Cek Fakta Psikologinya Di Sini

by Adismara Putri Pradiri, S.Psi.
January 6, 2023
0

Banyak wanita yang beranggapan bahwa pria adalah tukang selingkuh. Apalagi...

menjadi orang tua tunggal

Atasi Tantangan Menjadi Orang Tua Tunggal, Ini Tipsnya

by Syifa Salsabila Ramadhani
October 28, 2022
0

Menjadi orang tua tunggal - Orang tua tunggal menghadapi banyak...

mendidik remaja zaman now

Tips Mendidik Remaja Zaman Now: Jangan Mengekang

by Syifa Salsabila Ramadhani
November 4, 2022
0

Mendidik remaja zaman now - Remaja zaman sekarang berbeda dengan...

Load More

Discussion about this post

PT. RIliv Psikologi Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured

PT. RIliv Psikologi Indonesia