Belakangan ini, tren investasi di kalangan kaum milenial digaungkan semakin kencang. Pantas saja, karena aktivitas penanaman modal ini bisa mendatangkan keuntungan bagi pelakunya, khususnya dalam hal finansial.
Banyak orang kini semakin sadar akan pentingnya mengelola uang dengan benar agar kondisi keuangan tidak memprihatinkan. Salah satu aspek dalam manajemen uang adalah investasi atau penanaman modal.
Aktivitas ini bertujuan untuk mengamankan, bahkan memberikan jaminan keuangan di masa depan. Mungkin sebagian orang masih ada yang berpikir bahwa menanamkan modal sama dengan menabung di bank. Padahal, dua hal tersebut sama sekali berbeda.
Menabung hanya bertujuan menyimpan sebagian uang di bank tertentu tanpa memberikan keuntungan signifikan.
Sedangkan penanaman modal akan menghasilkan keuntungan bagi investor di masa mendatang. Nah, agar semakin yakin untuk mendanai, berikut beberapa alasan penting mengapa harus melakukan aktivitas ini dari sekarang.
Jaminan untuk masa depan
Photo by Lucrezia Carnelos on Unsplash
Salah satu alasan yang paling sering menjadi motif seseorang untuk berinvestasi yaitu agar dapat memiliki jaminan di masa depan.
Meskipun masih berusia muda, Anda sebaiknya tetap mengontrol keuangan agar tidak terhambur sia-sia. Solusinya yaitu dengan menyisihkan sebagian penghasilan untuk mendanai di berbagai instrumen.
Kelak di hari tua, Anda tidak perlu khawatir karena telah memiliki dana pensiun yang terkumpul sejak dini.
Dengan begitu, Anda bisa hidup dengan tenang dan sejahtera tanpa pusing memikirkan persoalan finansial. Namun, bagi yang telah melewati usia muda bukan berarti tidak bisa mempersiapkan dana pensiun lewat investasi.
Tak ada kata terlambat untuk mendanai. Semakin cepat Anda memulai, maka kesempatan memperoleh keuntungan melimpah juga semakin besar. Untuk itu, aktivitas ini sebisa mungkin dilakukan sejak dini dan secara teratur.
Bukan tidak mungkin Anda bisa pensiun lebih dini jika menjalankan rencana dan strategi yang tepat.
Mewujudkan rencana keuangan
Kebebasan finansial adalah kondisi di mana seseorang tidak harus bekerja terlalu keras untuk memenuhi kebutuhannya.
Saat Anda memutuskan untuk menanamkan sejumlah modal di instrumen investasi, maka tujuan untuk mencapai kebebasan finansial jadi selangkah lebih dekat. Kenaikan nilai aset setiap tahun tentunya dapat memberikan keuntungan bagi para investor.
Dengan begitu, investor memiliki passive income yang bisa dicairkan dalam periode tertentu. Selain kebebasan finansial, ada berbagai jenis rencana keuangan lainnya.
Misalnya merencanakan dana pendidikan, biaya pernikahan, biaya rumah tangga, hingga liburan ke luar negeri. Semua itu bisa tercapai dengan kegiatan investasi secara disiplin dan cermat.
Memiliki sumber pendapatan lain
Photo by Viacheslav Bublyk on Unsplash
Melakukan investasi berarti Anda tengah mempersiapkan diri untuk sumber pendapatan lain. Pekerjaan yang Anda geluti saat ini belum tentu dapat memenuhi setiap keinginan untuk masa depan.
Sementara melakukan dua pekerjaan atau lebih dalam satu waktu juga sangat tidak memungkinkan bagi sebagian besar orang.
Maka, yang bisa Anda lakukan adalah mengatur keuangan semaksimal mungkin agar dapat mengalokasikan dana untuk menanamkan modal.
Menariknya, semakin lama modal tersebut ditanamkan, semakin besar pula nilai keuntungannya. Jadi, memulai investasi sedini mungkin adalah keputusan sangat tepat khususnya bagi anak muda yang sudah menghasilkan uang sendiri.
Meningkatkan kekayaan dengan cepat
Mulai menanamkan modal sedini mungkin merupakan langkah paling tepat apabila Anda ingin meningkatkan kekayaan dengan cepat dan efektif.
Coba pelajari penggambaran berikut. Bayangkan Anda memiliki modal sebesar 10 juta yang ditanamkan di instrument tertentu. Katakanlah suku bunga yang diberikan adalah 10% per tahun.
Maka, dalam satu tahun modal awal Anda akan mengalami pertambahan sesuai besarnya suku bunga sehingga menjadi Rp11 juta. Di tahun kedua, dengan suku bunga sama, pertambahan nilai investasi akan meningkat dan dihitung dari nilai tahun sebelumnya yang telah mengalami kenaikan, bukan modal awal.
Sederhananya, kenaikan nilai modal akan terus menggulung dari tahun ke tahun. Hal ini tentu menjadi sebuah keuntungan yang tidak bisa diremehkan. Semakin cepat Anda menanamkan dana, maka semakin cepat pula jumlah kekayaan akan meningkat. Jika semua orang menyadari hal ini, aktivitas tersebut akan semakin digemari.
Menghindar dari kondisi inflasi
Inflasi merupakan sebuah kondisi di mana nilai mata uang di suatu negara mengalami sebuah penurunan.
Kondisi ini sering terjadi di berbagai negara disebabkan banyak faktor. Terkadang, inflasi tidak bisa dihindari sehingga membuat uang yang tersimpan di bank juga terancam nilainya. Terjadinya inflasi dapat mempengaruhi kondisi perekonomian nasional, sehingga berdampak pula pada kondisi ekonomi masyarakat.
Namun, risiko merosotnya kondisi ekonomi akibat inflasi bisa dihindari salah satunya dengan investasi. Mengingat inflasi bisa terjadi sewaktu-waktu, tidak ada salahnya memulai mendanai sesegera mungkin. Dengan begitu, Anda akan tetap memiliki aset, baik secara fisik maupun aset keuangan.
Tak harus dengan modal besar
Saat ini, ada banyak sekali pilihan instrumen investasi yang bisa diakses dengan mudah. Bahkan dengan kemajuan teknologi, Anda juga dapat melakukan penanaman modal melalui smartphone. P
ilihan instrumen keuangan yang bisa dipilih antara lain saham, reksa dana, obligasi, tabungan emas, atau pendanaan P2P Lending.
Jenis instrumen tersebut bisa dengan modal kecil mulai Rp100.000 saja. Jika dilakukan dengan rutin dan disiplin, hasil yang diperoleh juga akan maksimal.
Bahkan ada pula investasi yang bisa dimulai dengan Rp25.000 saja, yaitu melalui pendanaan P2P Lending di Modal Rakyat. Tentu ini merupakan kabar gembira bagi calon investor.
Modal Rakyat adalah platform P2P Lending yang memberikan keuntungan hingga 15-25% per tahun bagi pendana. Kemudahan dan ringannya pendanaan ini menjadikan P2P Lending kian diminati masyarakat.