Dear, kamu pernah nggak merasa aneh karena susah move on dari gebetan? Padahal, dia hanya sebatas gebetan, dan belum jadi pacar. Tapi, buat move on, bisa sama susahnya dengan move on dari mantan pacar.
Sebenarnya, itu biasanya terjadi ketika kamu benar-benar menyukai gebetanmu dan dia tipemu banget. Tanpa kamu sadari, kebiasaan stalking pun masih kamu lakukan. Makin susah deh buat move on!
Nah, buat kamu yang ingin move on dari gebetan, bisa dicoba cara move on dari gebetan versi Riliv ini. Check it out!
1. Jika ingin menangis, nangis saja
Nggak bisa dipungkiri ketika kamu patah hati, hal yang paling pertama yang mungkin ingin kamu lakukan adalah menangis. Nggak ada yang salah dengan menangis. Malah, kalau kamu terlalu menahan rasa sedihmu, kamu akan berakhir lebih sakit lagi.
Jadi, tidak apa-apa menangis saat gebetan ninggalin kamu atau tidak segera memberimu kepastian. Asal, kamu tahu kapan harus berhenti.
Jangan lupa juga untuk cerita masalahmu sama teman atau orang terdekat kamu agar bebanmu terasa lebih ringan.
2. Untuk move on dari gebetan, atur mindsetmu
Atur mindset kamu supaya nggak memikirkan dia terus-menerus. Kalau dia memang jodohmu, pada akhirnya nanti akan kembali kok. Tapi, jangan dipaksakan ketika dia bukan jodohmu. Cinta itu nggak bisa dipaksakan, karena cinta itu butuh usaha.
Coba ikhlaskan dia. Mungkin dia memang lebih baik untuk orang lain, dan mungkin dia bukan yang terbaik buat kita. Mungkin di luar sana ada orang yang jauh lebih baik dari dia. Namun jika usahamu gagal, atur mindsetmu dengan baik dan cobalah move on.
3. Jangan terlalu menyalahkan diri
Ketika gebetan meninggalkanmu, akan ada banyak pertanyaan di kepalamu. Dear, jangan begitu karena itu akan membuatmu nggak pede. Intropeksi diri sendiri boleh, tapi kamu harus sadar kalau dirimu itu berharga.
Mungkin kalau kamu ditinggalkan, bukan kamu yang pantas untuk dia, tapi dia yang nggak pantas buat kamu. Justru yang harus kamu pikirkan adalah, “rugi dia sendiri ketika nggak mau sama aku, sekarang waktunya aku have fun“.
4. Lupakan segala kemarahan dan kesedihanmu agar bisa move on dari gebetan
Sewaktu gebetan pergi meninggalkanmu saat lagi suka-sukanya, tentu kamu merasa marah, kecewa, dan sedih. Tidak apa-apa. Perasaan itu wajar. Tapi, kamu juga harus belajar untuk let go semua hal itu.
Jangan sedih berlarut, kenapa? Karena kamu tidak patut sedih menangisi orang yang tidak bisa melihat bagaimana baiknya kamu memperlakukan dia.
Memendam semua rasa amarah itu hanya akan membuat kamu semakin susah untuk move on. Pada saat kamu bertemu dengan mantan gebetan, yang ada kamu akan semakin sedih.
5. Fokus terhadap kekurangan mantan gebetan, dan kelebihan dirimu sendiri
Di matamu, gebetan adalah makhluk yang paling sempurna karena ia punya paket komplit yang kamu inginkan. Kamu harus sadar, nggak ada manusia yang sempurna di dunia ini, termasuk gebetan kamu.
Coba ingat-ingat segala hal tentangnya yang buat kamu jadi ilfeel yang akan menambah keyakinan kamu kenapa kamu dan dia memang tidak seharusnya bersama.
6. Biarkan waktu yang menjawab
Kamu memang nggak bisa menyembuhkan luka hanya dalam waktu semalam. Pasti kamu akan mengalami yang namanya jatuh bangun. Oleh karena itu, kamu perlu waktu untuk belajar menyembuhkannya.
Memang, kita perlu waktu untuk proses itu tapi ingat jangan memakan waktu yang terlalu banyak. Ingat hidup nggak selalu tentang dia, kamu juga punya kehidupan yang jauh lebih berharga.
Ingat, ini cuma yang namanya gebetan lho. Kalau semakin lama kamu move on, bisa-bisa kamu akan melewatkan jodohmu yang sebenarnya. Rugi, girls!
Written by Anisya Pramesti.