Banyak wanita yang beranggapan bahwa pria adalah tukang selingkuh. Apalagi dengan berita banyaknya artis pria yang terang-terangan mengakui perselingkuhannya, tentunya membuat kamu mungkin jadi insecure. Tapi, apakah sebuah fakta bahwa pria memang tukang selingkuh? Cek kebenarannya dahulu sebelum menghakimi.
Apakah Benar Bahwa Pria yang Lebih Sering Selingkuh?
Sebelum sampai ke kesimpulan, ada baiknya kamu melihat dulu data statistik yang valid agar tidak asal tuduh.
Menurut penelitian dari Haywoodhunt pada tahun 2020, memang secara fakta pria lebih banyak berselingkuh daripada wanita.
Namun data ini juga menunjukkan bahwa adanya pola perubahan gender berdasarkan usia, lo. Semakin muda usia wanita, maka semakin tinggi persentase untuk selingkuh.
Sehingga pria yang lebih dewasa secara statistik lebih banyak berselingkuh dibanding wanita, serta sebaliknya.
Nah bila sudah seperti ini, berarti tidak pantas bila kamu menuduh semua pria lebih mudah berselingkuh, ya!
Pria sendiri cenderung berselingkuh pada usia 51 hingga 59 tahun. Sedangkan wanita lebih banyak berselingkuh pada usia 41-49 tahun.
Menariknya, 52.1% pelaku perselingkuhan mengaku kepada pasangannya, lo. Sedangkan 47.9% sisanya mengaku kepada orang lain bila tengah berselingkuh.
Fakta Seorang Pria yang Hendak Selingkuh
Tidak ada satu pasangan di dunia ini yang ingin diselingkuhi. Maka tidak heran banyak yang bertanya-tanya, bagaimana tanda-tanda pasanganku berselingkuh?
Namun kembali lagi, jangan asal tuduh, tapi anggap saja sebagai sebuah praduga.
Kepada para wanita, inilah beberapa fakta dan tanda pria yang hendak berselingkuh:
- Kebiasaan yang berubah: Gaya berpakaian, tatanan rambut, hingga aroma parfum karena ini mengincar seseorang yang baru
- Memicu pertengkaran: Pertengkaran memang bukanlah suatu hal yang dapat dihindari dari sebuah hubungan, tetapi fakta pria yang hendak berselingkuh umumnya cenderung sengaja memicu pertengkaran
- Tidak lagi peduli: Hati manusia sendiri tidak didesain untuk mendua, sehingga ketika salah satu pihak lebih mencintai orang lain, maka pria akan cenderung dingin
- Sering menghilang: Ya, inilah tanda-tanda yang cukup drastis karena bila pria sering menghilang meskipun sering memegang ponsel, maka kamu perlu waspada, ya
Bagaimana, apakah kamu setuju dengan fakta-fakta di atas?
Fakta Wanita yang Berselingkuh
Tentunya, selingkuh bukanlah hal yang eksklusif hanya ada pada pria saja.
Berikut adalah ciri-ciri wanita yang berselingkuh, mungkin bisa membantu kamu untuk waspada;
- Menjauh: Serupa dengan pria yang selingkuh, fakta menunjukkan wanita juga akan cenderung menjauh dari pasangannya
- Punya rahasia: Ya, wanita memang memiliki banyak rahasia. Namun jika pasanganmu cenderung menutup-nutupi sesuatu, kamu berhak untuk bertanya, lo!
- Memperlakukanmu layaknya teman lainnya: Jangan salah paham, pasangan yang baik adalah yang bisa menjadi sahabat terbaik untuk satu sama lain. Tapi jika dia memperlakukanmu seperti teman main bahkan tidak memprioritaskanmu, kamu berhak untuk bertanya
- Memutarbalikkan fakta: Hal ini juga bisa terjadi pada pria, ya! Jika pasanganmu sering menuduhmu berselingkuh atau mencari-cari alasanmu untuk selingkuh, maka kamu perlu waspada
Faktor Psikologis Penyebab Selingkuh
Tidak ada orang yang berhak diselingkuhi, ya. Jadi jangan sampai menyalahkan korban perselingkuhan.
Karena fakta menunjukkan bahwa baik pria maupun wanita yang selingkuh cenderung memiliki masalah dengan dirinya sendiri, lo.
Bosan dengan pasangan yang stabil karena cenderung mencari tantangan
Kamu pasti sepakat bahwa hubungan yang stabil itu membosankan. Sayangnya, tidak semua orang bisa dewasa menerima fakta ini sehingga banyak yang berselingkuh.
Sebelum kamu memulai hubungan, pastikan bahwa kebosanan adalah hal yang tidak dapat dihindari sehingga kamu bertanggungjawab untuk membuat hubungan kalian tetap menarik, ya!
Jangan lupa komitmen menjadi salah satu kunci penting dari kesuksesan hubungan.
Merasa diabaikan
Serupa dengan bosan, tetapi kali ini faktor dipicu oleh merasa kurang diperhatikan oleh pasangan.
Alih-alih berdiskusi dan berkomunikasi, alasan ini justru memperkuat keinginan untuk berselingkuh.
Umumnya faktor ini melandasi mengapa wanita berselingkuh daripada pria.
Kekurangan kepercayaan diri
Menariknya, berselingkuh seringkali menjadi alasan untuk meningkatkan kepercayaan diri, lo!
Inilah mengapa perselingkuhan tidak berkaitan dengan kekurangan pasangan kamu, tetapi kebutuhan diri sendiri yang belum terpenuhi.
Motif ini bahkan mendominasi alasan mengapa seseorang berselingkuh, yakni 57%!
Bisakah kami kembali lagi seperti dulu?
Pertanyaan yang bagus, karena banyak yang bertanya-tanya apakah hal ini bisa diperbaiki atau tidak.
Kepercayaan memang sesuatu yang rentan hancur, tetapi bukan berarti kalian harus berakhir di sini.
Salah satu komitmen untuk tetap bersama adalah mau memperbaiki yang sudah terjadi. Kamu bisa mencobanya dengan melakukan terapi pasangan, lo!
Bersama-sama, kalian akan diajak oleh psikolog profesional untuk mengatasi kesenjangan hubungan di antara kalian serta menemukan jalan pintas terbaik bagi kalian berdua.
Terapi pasangan juga mencakup terapi individu, kok. Sehingga kamu tidak perlu khawatir bila hendak menggali lebih jauh tentang dirimu sendiri.
***
Sumber:
- https://haywoodhunt.ca/infidelity-statistics-for-2020-do-women-or-men-cheat-more/
- https://www.psychologytoday.com/us/blog/meet-catch-and-keep/201910/the-8-main-reasons-why-people-cheat