Dampak menyesal – Siapa yang tidak pernah menyesal? Kamu tentu pernah, bukan?
Sering kali, kamu sudah berusaha sekeras mungkin untuk melupakan penyesalanmu. Namun bagaimanapun caranya, penyesalan selalu bisa menemukan jalan kembali untuk menghantui hidupmu. Perasaan menyesal yang sudah lama tidak terpikirkan bisa kembali muncul di situasi yang tak terkira. Paling sering terjadi adalah saat kamu mau tidur. Tiba-tiba saja, penyesalan di masa lalu muncul di pikiranmu.
Terkadang, perasaan menyesal itu menginap lebih lama di pikiranmu lebih dari yang kamu inginkan. Kamu tak suka merasa menyesal lama-lama. Hal ini wajar sekali karena penyesalan memang punya dampak negatif yang dapat menganggu hidup.
Dampak negatif apa saja itu? Lalu, benarkah hanya ada dampak negatif dari menyesal? Untuk mengetahui jawabannya, kamu bisa mencari tahu di artikel Riliv ini!
1. Dampak menyesal pertama adalah bisa menyebabkan depresi
Kebanyakan orang merasa menyesal atas hal yang terjadi di masa lalu dan menyalahkan diri mereka sendiri karena hal itu bisa terjadi. Tahukah kamu, kalau pemikiran seperti itu bisa merusak pikiran dan tubuh?
Penyesalan yang terlalu dalam hingga menyalahkan diri sendiri bisa menyebabkan depresi. Ini karena kamu seakan-akan berperang dengan dirimu sendiri. Kamu terus berpikir negatif dan terlalu tenggelam pada pemikiran negatif tersebut, hingga kamu tidak bisa melihat dunia luar. Saat kamu tidak terlibat dengan kehidupan sehari-hari, di situlah depresi mudah muncul.
2. Tidak hanya depresi, menyesal juga bisa menyebabkan stres akut
Tak hanya depresi, penyesalan juga bisa menyebabkan stres akut. Ini dapat terjadi karena penyesalan membuatmu sulit melupakan kejadian yang menyebabkan stres di masa lalu. Parahnya lagi, penyesalan membuatmu mengingat kejadian tersebut dalam jangka waktu yang sangat lama.
Saat itulah, stres bisa datang dengan mudah. Tentu saja kamu tidak boleh membiarkannya sebab stres bisa menganggu hormon dan fungsi imun.
3. Terlalu menyesali masa lalu bisa menghalangi kebahagiaan
Secara garis besar, dampak menyesal yang paling terlihat adalah menghalangi kebahagiaan hidup. Bisa dikatakan begitu karena saat kamu menyesal, kamu merasa malu dan sedih terhadap caramu menghabiskan hidup di masa lalu.
Bayangkan saja, bagaimana jadinya jika kamu malu dan sedih terus menerus? Kamu jadi akan sulit bahagia karena kamu menganggap hidup tak layak dijalani. Padahal, hidup ini bahagia jika kamu tidak menyesal.
4. Menyesal memengaruhi pengambilan keputusan
Tahukah kamu kalau menyesal bisa memengaruhi cara pengambilan keputusan? Ternyata, penyesalan bisa menimbulkan bias saat mengambil keputusan.
Kok bisa, sih? Bias seperti apa yang dimaksud?
Bias yang dimaksud misalnya penyesalan akan kejadian di masa lalu membuat kamu menganggap semua keputusan yang kamu buat bukanlah keputusan yang baik. Jika kamu berpikir begitu, kamu akan sulit membuat keputusan yang bagus.
5. Dampak menyesal yang positif, syaratnya: ditangani dengan baik!
Meski sebelumnya sudah dikatakan bahwa penyesalan menimbulkan bias dalam pengambilan keputusan, ternyata hal sebaliknya juga bisa terjadi, lho.
Penyesalan bisa membantu seseorang mendapatkan insight yang dibutuhkan untuk pengambilan keputusan di masa depan. Karena kamu belajar dari penyesalanmu, kamu bisa memperbaiki caramu memutuskan sesuatu.
Namun, hal ini hanya bisa diperoleh jika kamu sudah benar-benar move on dari penyesalan. Kamu menerima sepenuhnya kejadian yang terjadi di masa lalu dan siap untuk hal baru di masa depan.
Bagaimana caranya mengatasi penyesalan? Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan, salah satunya adalah bermeditasi. Meditasi bisa membantumu fokus pada kehidupan saat ini, sehingga kamu tak lagi mengungkit dan menyesali kejadian di masa lalu.
Selain itu, kamu juga bisa melakukan konsultasi psikologi online lewat aplikasi Riliv. Lewat saran yang diberikan oleh psikolog online, kamu bisa melepas bayang-bayang penyesalan dari hidupmu.
Referensi:
- GoodTherapy. (2015). Regret. https://www.goodtherapy.org/blog/psychpedia/regret
- Greenberg, Melanie. (2012). The Psychology of Regret. https://www.psychologytoday.com/us/blog/the-mindful-self-express/201205/the-psychology-regret
Ditulis oleh Syifa Salsabila Ramadhani
Baca Juga:
Damai dengan Diri Sendiri: 5 Langkah Mudah Hadapi Penyesalan
5 Alasan Menertawakan Kegagalan Itu Perlu: Agar Hidupmu Tak Melulu Dihantui Rasa Penyesalan
5 Cara Jitu Self-Acceptance, Menerima Diri Sendiri Adalah Kewajiban!