Melawan orang tua bukanlah hal yang baik. Ketika kamu dan orang tua saling memahami dan mempercayai satu sama lain, semua akan dapat bekerja sama menjadi lebih baik. Komunikasi yang efektif adalah kuncinya, karena dapat membangun pemahaman dan kepercayaan.
Bagi para profesional yang bekerja dengan orang tua, hubungan positif berarti berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk memahami situasi.
Daripada kamu terus melawan orang tua, nah yuk mending simak tips berkomunikasi dengan orang tua yang baik.
1. Dengarkanlah dahulu
Mendengarkan adalah dasar dari komunikasi yang efektif. Ketika kamu mendengarkan dengan baik, kamu mendapatkan lebih banyak informasi.
Kamu juga mendapatkan manfaat penuh dari pengetahuan mendalam orang tua tentang anak. Dan kamu menunjukkan kepada orang tua bahwa kamu menghargai pengalaman, gagasan, dan pendapat mereka serta menganggap keprihatinan mereka dengan serius.
2. Jangan melawan orang tua, tapi cobalah memulai berbicara dengannya
Dalam setiap interaksi dengan orang tua, salah satu tujuanmu adalah memperkuat hubunganmu dengan mereka.
Kamu akan lebih mungkin mencapai tujuan ini jika kamu secara konsisten berbicara kepada orang tua dengan cara yang jelas, penuh hormat, dan penuh pertimbangan.
3. Tingkatkan kekhawatiranmu dengan orang tua
Mungkin ada saatnya kamu perlu menyampaikan kekhawatiranmu kepada orang tua tentang perilaku, kesejahteraan, atau perkembangan anak.
Pendekatan untuk pemecahan masalah akan membantumu dan orang tua. Jadi, bekerjasamalah untuk mengatasi masalah itu. Ini cara memecahkan masalahnya bersama:
- Identifikasi masalahnya terlebih dahulu
- Bertukar pikiranlah sebanyak mungkin untuk menemukan solusi
- Bersama-samalah mengevaluasi pro dan kontra
- Putuskan solusi untuk dicoba
- Masukkan solusi ke dalam tindakan
- Tinjau solusi setelah jangka waktu tertentu
Salah satu kunci dari pendekatan ini adalah berbicara tentang kekhawatiran ketika mereka muncul. Masalah tidak hilang dengan sendirinya. Dan jika kamu membiarkannya meningkat, mereka mungkin akan lebih sulit diperbaiki nanti.
4. Pikirkan juga kekhawatirannya
Ketika orang tua menyampaikan kekhawatirannya, dasar-dasar mendengarkan dan berbicara masih berlaku. Rasa hormat dan sensitivitas masih merupakan kunci untuk komunikasi yang efektif.
Jangan fokus pada masalah yang orang tua angkat, dan ingat bahwa tujuanmu bersama adalah mendukungmu, itu dapat membantumu menghindari sikap defensif atau pembenaran.
Terkadang, cara terbaik untuk membantu adalah hanya dengan mendengarkan orang tua. Orang tua mungkin hanya perlu merasa bahwa kekhawatiran mereka telah didengar. Kamu tidak perlu selalu mencari solusi segera.
Terkadang, kamu mungkin merasa sulit untuk membicarakan dan menyelesaikan masalah dengan orang tuamu. Kamu bahkan mungkin merasa bahwa kamu tidak mendapatkan rasa hormat yang coba kamu perlihatkan.
5. Coba berkomunikasi dengan keluarga yang lain
Secara umum, pendekatan yang berpusat pada keluarga dapat membantumu lebih memahami kebutuhan keluarga yang berbeda. Keluarga yang berbeda cenderung merespons strategi dan dukungan komunikasimu dengan cara yang berbeda pula.
Jadi, mungkin membantu untuk mengetahui bagaimana kamu berkomunikasi secara verbal dan non-verbal dengan keluarga. Misalnya, jika kamu mungkin perlu menggunakan sinyal non-verbal lebih banyak pada keluarga yang berbeda.
Terkadang, senyuman bisa lebih kuat dalam membangun hubungan saling percaya dengan orang tua daripada komunikasi verbal. Jika tidak yakin bagaimana perbedaan budaya dapat memengaruhi cara berkomunikasi, kamu dapat bertanya kepada orang lain atau melakukan riset online atau dalam buku.
Nah, jadi itu tadi cara berkomunikasi dengan orang tua dari Riliv. Jadi, mau bagaimanapun situasinya kamu tidak boleh melawan orang tua! Karena mau bagaimanapun juga, dia adalah orang yang bisa membuatmu lahir ke dunia dan merawatmu sampai sekarang! Memang sudah seharusnya kamu berbakti pada mereka.
Disadur dari :
- https://raisingchildren.net.au/for-professionals/working-with-parents/communicating-with-parents/communication-with-parents
Written By Dessyafa Aulia Wardana