Memiliki suami yang kurang peka untuk membantu pekerjaan rumah memang bisa bikin pusing kepala.
Bahkan karena masalah ini para mommies bisa bertengkar hebat dengan suaminya.
Jika merasa para suami tidak mau untuk membantu pekerjaan rumah, bisa jadi mommies masih belum melakukan cara yang tepat untuk membuat suami peka.
Dibawah ini riliv punya beberapa cara jitu untuk membuat para suami mau mengerjakan pekerjaan rumah. Yuk langsung kita cek sama-sama, Dear!
Mulai dengan suasana yang nyaman
Hal pertama yang mommies atau ibu rumah tangga harus lakukan sebelum mengingatkan para suami untuk mengerjakan pekerjaan rumah adalah memilih suasana yang tepat. Tanyakan pada diri mommies, apakah mood pasangan sedang baik atau buruk.
Seringkali permintaan membersihkan rumah muncul disaat kondisi kedua pasangan sedang panas, hal itu menyebabkan para suami enggan bahkan marah ketika diajak untuk mengerjakan pekerjaan rumah.
Lakukan di saat yang baik, dengan cara yang baik. Besar kemungkinan mommies akan mendapatkan balasan yang baik juga.
Pujilah ketika para suami mau mengerjakan pekerjaan rumah
Ketika para suami sudah mulai mengerjakan pekerjaan rumah, pujilah mereka namun jangan terlalu berlebihan. Jika kita jarang memuji pasangan, mungkin pujian akan terkesan sedikit aneh bagi keduanya. Namun pujian juga bisa memberikan energi positif pada siapa pun yang mendapatkannya.
Jangan sampai kita hanya memperhatikan para suami ketika melakukan kesalahan saja. Berikan energi positif untuk bisa mendapatkan hal yang sama.
Meski tidak bersih, maklumi usaha suami yang sudah menjalankan
Standar bersih antara mommies dan para suami tidak bisa dengan mudah di samakan, terlebih pada suami yang tidak pernah bersih-bersih sebelumnya. Mommies bisa memberikan para suami waktu untuk bisa mengerjakan semuanya dengan baik, hingga para suami bisa mengerjakan urusan rumah sebaik mommies melalakukannya. Jika mereka belum bisa, kita harus memaklumi dan mengapresiasi usahanya.
Berpikir positif ketika para suami tidak mengerjakan tugasnya
Lupa mengerjakan tugas adalah hal yang wajar. Ketika para suami tidak mengerjakan tugasnya, jangan langsung menyimpulkan bahwa mereka tidak ingin mengerjakan pekerjaan rumah tangga bersama-sama. Bangun presepsi positif, mungkin saja dia lupa dan perlu di ingatkan.
Tapi ingat, mengingatkan bukan memarahi. Kamu perlu suami yang mau mengerjakan tugasnya, bukan suami yang suka marah-marah.
Jika suami masih menolak, gunakan curhatanmu untuk mendorongnya
Ketika mommies marah dengan para suami, seketika ikut suami bisa ikut emosi dan mencari pembelaan. Jadi jangan pernah marah ketika mereka menolak untuk membantu.
Laki-laki suka dengan hal-hal yang berbau heroik. Mereka suka menjadi sandaran pasangannya ketika menghadapi masalah, dan dengan senang hati rela membantunya. Gunakan hal itu sebagai cara untuk membuat para suami mau membantu kita.
Ajaklah mereka untuk mengobrol dan ceritakan keluh kesahmu tentang beratnya pekerjaan rumah (ingat jangan gunakan kalimat yang menyerang dan menuduh mereka). Curhat dan keluh kesah mommies pasti akan mereka dengarkan dan menjadi pertimbangan kuat buat para suami untuk membantu mommies mengerjakan pekerjaan rumah.
Jika suami sudah mulai rutin membantu, mulai bagi pekerjaan dan mulai berikan kebebasan untuk menyelesaikan semuanya
Para suami yang dulunya tidak pernah mengerjakan pekerjaan rumah pastinya tidak akan bisa langsung mengerjakan banyak pekerjaan secara bersamaan. Jadi jangan langsung berikan list apa saja yang harus mereka lakukan di awal. Kita bisa meminta mereka melakukan satu hal yang sangat bisa membantumu, dan lakukan lagi untuk pekerjaan yang kedua hingga seterusnya.
Jika mereka sudah rutin menjalankannya, maka mommies mulai bisa membagi pekerjaan yang sesuai dengan suami. Bagi dengan adil sehingga keduanya tidak mereka saling memberatkan. Lalu berikan ruang agar suami bisa menetapkan kapan mereka bisa menyelesaikan semua tugasnya. Jika mereka belum dan tidak menyelesaikan, mommies bisa ingatkan dengan baik karena mungkin saja mereka lupa.
Itu tadi beberapa tips bikin suami membantu pekerjaan rumah. Mungkin semua tips itu terasa terlalu sederhana bagi mommies. Perlu diingat kadang kita sering melupakan hal yang sederhana dan menganggap masalah yang ada sangat susah di pecahkan.
Mulailah dengan hal yang sederhana dengan rutin dan sabar, perlahan-lahan usaha kita pasti akan menunjukan hasilnya.
Refrensi:
- https://www.mother.ly/parenting/how-to-get-your-husband-to-help-written-by-a-husband
- https://pairedlife.com/relationships/How-Do-I-Get-My-Lazy-Husband-to-Help-With-Housework
Written by Indra Dwi Prakoso, laki-laki yang masih sering lupa membantu pekerjaan rumah