Sekolah merupakan tempat yang memiliki peranan penting dalam hidup. Selain menjadi tempat untuk menuntut ilmu, sekolah juga menjadi tempat untuk bersosialisasi dengan orang lain. Meskipun begitu, kita tetap perlu memilih teman yang baik di sekolah agar pertemanan kita menjadi sumber semangat dan tidak menghalangi kegiatan utama kita untuk belajar!
Apakah kamu punya teman dekat di sekolah, Dear? Bagaimana rasanya punya teman dekat? Tentu menyenangkan, bukan? Apalagi jika kita bisa saling mendukung dan memberikan pengaruh positif satu sama lain.
Nah, agar pertemanan yang kita jalin bisa memberikan pengaruh baik, kita perlu mengetahui tentang cara memilih teman yang baik di sekolah, nih!
Berikut ini, Riliv sudah merangkum beberapa tips agar kita bisa memilih teman baik di sekolah. Bagaimana caranya? Yuk, kita simak bersama!
1. Menjadi terbuka dengan orang-orang baru itu perlu. Kenali mereka satu per satu
Biasanya, kalau kita baru masuk ke sekolah baru, kita akan lebih memilih untuk hanya berteman dengan orang-orang yang sudah kita kenal.
Contohnya, ketika menjadi siswa baru di SMA, tentu awalnya kita akan lebih dekat dengan teman-teman satu SMP yang masuk ke SMA yang sama.
Tindakan tersebut memang membantu kita untuk beradaptasi, Dear! Namun, jangan lantas menutup diri dan tidak mau berteman dengan orang-orang lain di sekolah, ya! Kita perlu juga, nih, mengenal banyak orang untuk bisa memilih teman yang baik dan paling cocok dengan kita.
Lagipula, pasti teman-teman lama kita juga akan mencoba untuk mencari lingkup pertemanan baru, kan? Jadi, kita juga perlu, nih, keluar dari zona nyaman dan menemukan lingkup pertemanan baru.
Eh, tapi bukan berarti, kita boleh melupakan jasa teman-teman lama kita, ya!
2. Berteman dengan kakak kelas? Boleh saja!
Kalau mendengar istilah berteman di sekolah, kita biasanya akan langsung terpikirkan akan teman-teman seangkatan atau teman-teman sekelas kita. Memiliki teman sebaya memang menyenangkan dan kita seringkali merasa lebih cocok saat mengobrol.
Namun, berteman dengan kakak kelas juga tidak ada yang salah, loh! Kita bisa memperluas wawasan dan kemampuan kita melalui diskusi ringan dengan kakak kelas.
Apalagi kalau kita aktif di organisasi sekolah, bergaul dengan kakak kelas merupakan sebuah hal yang tentunya memberikan manfaat lebih untuk kita.
3. Membentuk pertemanan yang bisa saling melengkapi di sekolah
Belajar bersama teman merupakan contoh saling melengkapi (Photo by Alexis Brown on Unsplash)
Sebagai manusia biasa, kita tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, bukan? Begitupula dengan teman-teman kita. Tidak ada salahnya, loh, membentuk lingkungan pertemanan yang dapat membuat kita saling melengkapi satu sama lain.
Selain berperan sebagai upaya untuk saling memberikan dukungan, kita juga bisa saling membantu untuk mengoptimalkan proses belajar di sekolah, loh, Dear! Belajar bersama dengan teman-teman yang bisa membantu satu sama lain, tentunya akan sangat bermanfaat!
4. Memilih teman yang bisa memotivasi kita untuk melakukan hal-hal baik
Kita perlu memilih teman yang dapat memotivasi kita untuk melakukan hal-hal baik, Dear! Ingat, tujuan utama kita di sekolah adalah belajar.
Kegiatan seperti hangout, main, atau having fun dengan teman itu memang menyenangkan. Namun, tentu akan lebih baik jika hubungan pertemanan yang kita jalin juga bisa memotivasi kedua belah pihak.
Karena alasan itulah, penting bagi kita untuk memilih teman secara selektif!
5. Memilih teman yang satu prinsip dengan kita
Di sekolah, kita pasti akan menjumpai banyak orang dengan pemikiran dan prinsip hidup yang berbeda-beda. Perbedaan tersebut memang sebuah kekuatan. Melalui perbedaan, kita bisa saling belajar dan menambah wawasan dari sudut pandang yang beragam.
Namun, kita tentu punya prinsip hidup masing-masing, kan, Dear? Memegang prinsip hidup ini juga nggak kalah penting, loh! Oleh karena itu, kita juga perlu, nih, tetap memilih teman yang satu prinsip dengan kita.
Pertemanan dengan prinsip yang sama akan membantu kita untuk lebih bertanggung jawab dan tidak mudah terjerumus ke hal-hal kurang baik yang tidak sejalan dengan prinsip kita.
6. Berteman dengan orang yang punya ketertarikan atau minat yang sama
Melakukan hobi bersama teman tentu menyenangkan! (Photo by Felix Rostig on Unsplash)
Apa hobimu, Dear? Apakah kamu suka melukis? Mendaki gunung? Menari? Memasak? Atau mungkin, apakah kamu mulai tertarik untuk mengembangkan hobimu lebih lanjut dan mendapat uang jajan tambahan dari hobi tersebut?
Ketika kita memiliki sebuah hobi dan berminat untuk menekuni hobi tersebut, kita tentu membutuhkan bantuan orang lain, bukan? Khususnya dari orang-orang terdekat, seperti teman. Kita butuh saran, masukan, juga sesekali butuh kritik yang membangun.
Nah, di sinilah manfaatnya ketika kita punya teman dengan minat atau hobi yang sama dengan kita, Dear!
Kalau hobi kita memasak, tentu akan lebih asyik kalau kita memasak bersama teman yang memang sama-sama suka memasak, kan? Kita jadi bisa saling belajar dan saling memberi saran satu sama lain.
7. Tidak menemukan kecocokan dengan seseorang? Wajar, kok!
Meskipun kita berjumpa dengan banyak orang di sekolah, bukan berarti kita harus bisa cocok dengan semuanya, loh! Bukan berarti juga kita harus berteman dekat dengan semua orang. Memilih teman yang baik dan yang paling cocok dengan kita di sekolah itu wajar, kok!
Namun, kita tetap perlu bersikap baik kepada orang-orang, ya, Dear! Apalagi ketika berada di sekolah dan menjalani aktivitas pembelajaran, kita tentu butuh bantuan dari berbagai pihak.
Jadi, tidak usah melakukan bullying atau mengolok-olok seseorang yang enggak bisa cocok dengan kita, ya!
8. Berteman dengan mereka yang bisa menghargai kita dengan baik
Pilihlah teman yang bisa menghargai kita (Photo by Andrea Tummons on Unsplash)
Sekolah adalah salah satu tempat yang bisa kita manfaatkan untuk menggali kemampuan dan mengeksplorasi minat sebaik-baiknya. Kita bisa mulai mengembangkan kepercayaan diri, public speaking, dan berbagai keterampilan lain di sekolah.
Nah, agar kita bisa memanfaatkan kesempatan bersekolah secara optimal, kita tentunya butuh lingkungan pertemanan yang suportif dan bisa menghargai kita, kan? Mulai dari menghargai pendapat, keputusan, hingga pilihan-pilihan kita, serta tidak menghujat kita.
9. Tips utama untuk memilih teman yang baik di sekolah: Utamakan kualitas, bukan kuantitas
“Eh, tapi aku suka banget kalau punya banyak teman. Aku emang tipe orang yang mudah bergaul dengan siapa aja,”
Mengutamakan kualitas di atas kuantitas bukan berarti kita nggak boleh punya banyak teman, Dear! Boleh, kok, jika kita mau punya lingkup pertemanan yang luas. Namun, kita tetap harus memperhatikan, nih, kualitas pertemanan kita seperti apa.
Kalau pertemanan kita mulai mengarah ke hal-hal yang kurang baik, membuat kita jadi malas dan nggak produktif, atau malah kurang bisa menghargai kita, kita harus bisa ambil langkah tegas, nih!
Kita perlu mengungkapkan ketidaknyamanan kita kepada teman-teman dengan harapan agar kita bisa saling introspeksi diri dan menjadi lebih baik.
Namun, kalau suasana tersebut tidak kunjung berubah dan justru membuat kita makin tertekan, nggak ada salahnya, loh, untuk mencari lingkungan pertemanan yang baru!
…
Itulah beberapa tips memilih teman yang baik di sekolah. Apakah kamu mulai tertarik untuk menerapkannya, Dear?
“Friendship is not something you learn in school. But if you haven’t learned the meaning of friendship, you really haven’t learned anything,” -Muhammad Ali
Referensi:
- Pierce, S. (December 06, 2017). 11 Secrets to Choosing the Right Friends. Huffpost. Disadur dari https://www.huffpost.com/entry/11-secrets-to-choosing-th_b_6038658
- Pollack, K. (August 09, 2016). Top Tips for Choosing Your College Friends. Odyssey. Disadur dari https://www.theodysseyonline.com/top-tips-college-friends