Tanggung jawab personalia – Departemen HR punya lingkup yang luas. Apakah Anda tahu apa saja lingkup departemen yang satu ini? Jika Anda masih baru di dunia HR, maka Anda harus tahu bahwa ada divisi training and development, HR Generalist, HRBP, dan salah satunya personalia.
Tiap divisi saling melengkapi. Lalu apa aja sih tanggung jawab personalia yang selama ini belum banyak yang memahami? Bedanya apa dengan divisi HR lainnya?
1. Tanggung jawab personalia adalah sebagai data center
Saat divisi rekrutmen di HR lebih fokus dengan wawancara kandidat, maka personalia adalah bagian yang melakukan pengarsipan data kandidat yang akan di wawancara. Pengarsipan lamaran kandidat ini sangat penting untuk menjadi filter pertama sebelum lanjut ke tahapan selanjutnya.
Pengarsipan dalam bank data ini juga menjadikan adanya talent pool yang dimiliki sebuah perusahaan. Gunanya? Yang pasti untuk kebutuhan rekrutmen di masa mendatang yang membutuhkan kandidat baru di posisi yang baru pula. Bayangkan jika tidak ada personalia, mungkin HR akan kelabakan dalam pendataan.
2. Membuat database karyawan
Kalau di atas Anda mengetahui tanggung jawab saat proses rekrutmen, pada proses sehari-hari personalia berfungsi untuk membuatkan database yang terintegrasi untuk kebutuhan administrasi. Database cuti, absensi, payroll, pembayaran, dan perjanjian kerja sama karyawan adalah tanggung jawab personalia yang utama.
Database ini penting untuk kebutuhan administrasi perusahaan dan juga karyawan ketika hendak naik jabatan atau pindah pekerjaan.
Baca Juga:
Tips Hadapi Masalah Kinerja Karyawan dengan DAMAI
3. Surat menyurat dan menggunakan software HRD
Personalia juga memiliki tanggung jawab untuk dapat mempersiapkan surat yang dibutuhkan. keperluannya bisa untuk internal dan outgoing. Surat ini untuk menjamin kerja sama antar talent perusahaan atau sebagai rekomendasi ketika karyawan mau pindah perusahaan.
Satu hal yang penting bagi personalia adalah menggunakan teknologi terbarukan dalam melakukan tanggung jawabnya. Salah satunya adalah dengan employee assistance program.
Riliv for Company memiliki program kerjasama Employee Assistance Program sebagai berikut:
- Konseling karyawan langsung melalui chat tanpa harus repot mengatur jadwal bertemu untuk konsultasi psikologi online
- Kelas untuk karyawan dari pakar dunia psikologi, karir, dan mindfulness untuk menemukan performa maksimal dari karyawan Anda
- Konten mindfulness berupa audio guide mindfulness content untuk menciptakan fokus dan keseimbangan dalam bekerja dan beristirahat
- Asesmen psikologis yang terpercaya sehingga Anda bisa memastikan masalah apa yang dihadapi untuk menentukan solusi tepat guna
- Harga terjangkau karena Anda akan langsung mendapatkan semua paket dalam harga yang masuk akal
- Produktivitas terjaga karena karyawan tidak perlu meluangkan waktu pergi atau meditasi yang lama.
Bila Anda tertarik untuk bekerjasama dengan Riliv for Company demi investasi kesehatan mental para karyawan Anda, kontak Indra 0857-8587-5736 untuk informasi lebih lengkap tentang motivasi karyawan dan peningkatan produktivitas karyawan.
Referensi:
- Ivana. (2021). Perbedaan Fungsi dan Tanggung Jawab Antara HRD dengan Personalia dalam Perusahaan. konsultanku.co.id
Ditulis oleh Sarah Saragih
Baca Juga: