Faktor Kebahagiaan Karyawan – Kebahagiaan karyawan dengan pekerjaan yang diembannya patutlah diperhitungkan. Ini akan berpengaruh besar pada performa dan hasil pekerjaannya. Sebagai HR, Anda perlu tahu faktor kebahagiaan karyawan yang ternyata tidak melulu gaji. Artikel Riliv kali ini akan membahas 7 faktor kebahagiaan karyawan tersebut. Baca hingga tuntas, ya!
Berikut ini 7 faktor kebahagiaan karyawan yang harus diperhatikan perusahaan:
1. Asuransi kesehatan sebagai faktor kebahagiaan karyawan yang pertama
Kesehatan menjadi hal penting yang harus dimiliki oleh setiap individu di perusahaan agar bisa menjalankan perannya dengan baik. Maka mutlak asuransi kesehatan karyawan perlu menjadi fasilitas prioritas yang disediakan perusahaan untuk karyawan.
Untuk di Indonesia memang sudah ada BPJS Kesehatan dari pemerintah. Tapi alangkah lebih baik bila perusahaan juga menyediakan asuransi lain untuk kesehatan karyawannya. Karyawan sehat, kemajuan perusahaan makin pesat!
2. Lokasi pekerjaan
Lokasi pekerjaan yang tidak terlalu jauh amatlah penting bagi karyawan. Bila jaraknya jauh, tentu energi sang karyawan akan terkuras di jalan sementara pekerjaannya menumpuk di kantor.
Maka, pilihan work from home bagi karyawan yang jarak rumahnya jauh bisa diberlakukan. Apalagi di era pandemi sekarang ini, kantor-kantor sudah memberlakukan work from home. Ada yang full, ada yang hanya sebagian saja, dan ada yang bergantian.
3. Rasa dilibatkan dalam proyek
Karyawan akan merasa bahagia bila Ia merasa dilibatkan dalam proyek. Contoh kecilnya adalah saat ditanya kapan weekly meeting mau diadakan. Keterlibatan kecil seperti ini membuat dirinya merasa memang dianggap jadi bagian perusahaan, bukan hanya sekedar untuk datang-bekerja-pulang setiap harinya.
4. Kestabilan finansial perusahaan
Perusahaan ada baiknya menjaga kestabilan finansial dengan mengatur flow yang baik. Desas-desus keadaan keuangan perusahaan yang terdengar oleh karyawan bisa berakibat buruk pada produktivitas karyawan.
Fasilitas dalam menjalankan keseharian yang biasanya terpenuhi namun tiba-tiba tidak ada bisa membuat karyawan pesimis dengan masa depan dirinya di perusahaan. Sebaiknya hal sensitif seperti ini tidak sampai mengganggu mereka.
BACA JUGA: Selain Gaji, Ini Cara Meningkatkan Kesejahteraan Karyawan
5. Apresiasi perusahaan juga merupakan faktor kebahagiaan karyawan, lho
Miles Burke, founder dari 6q.io mengatakan bahwa apresiasi perusahaan terhadap kinerja karyawan juga berpengaruh pada kebahagiaannya. Apresiasi ini tidak perlu besar seperti sampai menghadiahkan liburan keluarga yang ditanggung perusahaan.
Sesederhana mengucapkan terimakasih atas hasil kerja yang diberikan saja sudah cukup. Namun, bila memang bisa, bonus target atau tahunan bisa membuat mereka betah karena bahagia dengan apresiasi perusahaan.
6. Pengembangan diri
Faktor kebahagiaan karyawan selanjutnya adanya fasilitas untuk pengembangan diri bagi karyawan. Manusia selalu ingin berkembang karena bila tidak kebosanan akan menyerang. Maka dari itu, berikanlah program pengembangan diri seperti training kepada karyawan.
Untuk pengembangan diri sendiri pada kenyataannya tidak hanya membahagiakan karyawan. Dengan pengetahuan dan skill yang lebih luas, tentunya hal ini juga merupakan aset penting bagi perusahaan.
7. Adanya work-life balance, faktor kebahagiaan karyawan
Keseimbangan dunia kerja dan kehidupan pribadi karyawan amatlah penting. Ingat, meskipun ada kontrak, perusahaan hanya berhak mengambil waktu karyawan tidak lebih dari 8 jam seharinya dan itu pun hanya pada weekdays.
Ingatkan pada mereka yang ada di jajaran manajerial untuk tidak menghubungi karyawan saat weekend dan Hari Raya. Kalau untuk mengucapkan selamat hari raya sih tidak apa-apa. Yang penting bukan menghubungi untuk masalah pekerjaan di luar office hour.
Kesimpulan
Kebahagiaan karyawan akan membuatnya betah bekerja di perusahaan. Karyawan yang bahagia juga akan memberikan sumbangsih yang baik bagi kemajuan perusahaan. Simbiosis mutualisme ini harus senantiasa terjaga agar perusahaan dan karyawan sama-sama berjalan menuju fase yang lebih baik.
Selain semua faktor di atas, sebagai HR Anda bisa menyediakan layanan untuk kesehatan mental para karyawan. Anda bisa menghubungi Riliv for Company yang memiliki program kerjasama Employee Assistance Program sebagai berikut:
- Konseling karyawan langsung melalui chat tanpa harus repot mengatur jadwal bertemu untuk konsultasi psikologi online
- Kelas untuk karyawan dari pakar dunia psikologi, karir, dan mindfulness untuk menemukan performa maksimal dari karyawan Anda
- Konten mindfulness berupa audio guide mindfulness content untuk menciptakan fokus dan keseimbangan dalam bekerja dan beristirahat
- Asesmen psikologis yang terpercaya sehingga Anda bisa memastikan masalah apa yang dihadapi untuk menentukan solusi tepat guna
- Harga terjangkau karena Anda akan langsung mendapatkan semua paket dalam harga yang masuk akal
- Produktivitas terjaga karena karyawan tidak perlu meluangkan waktu pergi atau meditasi yang lama.
Bila Anda tertarik untuk bekerjasama dengan Riliv for Company demi investasi kesehatan mental para karyawan Anda, kontak Indra 0857-8587-5736 untuk informasi lebih lengkap tentang motivasi karyawan dan peningkatan produktivitas karyawan.
Referensi:
Partida, Devin. (2021). What Impacts Employee Happiness In 2021?. worth.com
Burke, Miles. 10 Secrets to Employee Happiness. Inside.6q.io
Morgan, Jacob. (2014). The Top 10 Factors For On-The-Job Employee Happiness. forbes.com
Ditulis oleh Uyo Yahya
Baca Juga: