Kepercayaan diri memainkan peranan yang penting pada proses pembelajaran. Gagasan ini juga telah didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh para ahli selama beberapa dekade. Untuk itu, penting bagi kita agar dapat mengetahui apa saja yang menjadi indikator percaya diri bagi siswa di sekolah dan Riliv akan membahasnya kali ini!
Manfaat mempelajari kepercayaan diri bagi siswa menurut penelitian
Meningkatkan kepercayaan diri pada siswa—menurut beberapa penelitian—dapat memberikan efek yang signifikan terhadap pengembangan prestasi dan kemampuan anak di sekolah.
Di Institut Pendidikan Nasional di Singapura, profesor Lazar Stankov, Suzanne Morony, dan Lee Yim Ping menemukan bahwa siswa yang berpikir mereka terampil dalam matematika cenderung berprestasi lebih baik pada ujian tulis matematika mereka.
“Kepercayaan diri—seperti yang kami pelajari dalam penelitian kami—sampai saat ini masih menjadi prediktor terbaik untuk mengukur pencapaian siswa dalam matematika dan bahasa Inggris.”
Cara tepat membangun rasa percaya diri siswa di sekolah
Banyak dari kita mungkin menyangka bahwa kepercayaan diri adalah sifat bawaan dan merupakan kepribadian alami yang didapat sejak lahir. Beberapa siswa pun mempercayai hal yang sama.
Pembelajar yang percaya diri cenderung dapat berbicara lebih banyak dan tahu bagaimana cara yang tepat untuk menyampaikan maksud dan pemikiran mereka.
Bagi siswa yang tidak percaya diri, mempelajari hal-hal baru—seperti materi dan bab-bab suatu mata pelajaran—bisa terasa seperti berenang di tengah laut tanpa pelampung. Terlihat sulit dan menyeramkan!
Para siswa ini selalu mempertanyakan kemampuan mereka dan cenderung menghindar dari menjawab pertanyaan.
Rasa percaya diri dapat diajarkan melalui beberapa cara. Salah satunya dengan menggunakan strategi pengajaran kreatif. Pengajar memiliki pengaruh yang kuat agar siswa dapat merasa percaya diri dan bangga dengan diri mereka sendiri—serta prestasi mereka!
Berikut ini adalah cara-cara yang mungkin dapat dilakukan sebagai pengajar untuk dapat menggali dan menumbuhkan rasa percaya diri siswa di kelas agar mereka dapat mempelajari hal-hal baru secara lebih mudah!
- Berikan pujian dan hargai prestasi siswa, baik secara pribadi maupun di depan teman sekelas mereka.
- Cobalah untuk tidak memperbaiki setiap hal yang siswa salah katakan. Jangan menyela siswa ketika mereka berbicara, terutama ketika mereka salah dalam mengatakan sesuatu. Hal ini dapat merusak kepercayaan diri mereka, bukan meningkatkannya.
- Beri siswa kesempatan untuk memilih apa yang akan mereka pelajari. Hal ini akan membantu mereka membangun self-esteem pada diri mereka sendiri.
- Pastikan untuk selalu mengungkapkan sikap positif pada semua siswa. Hal ini akan menunjukkan kepada mereka bahwa Anda berada di pihak mereka dan mereka patut diperhatikan.
- Himbaulah siswa untuk melakukan yang lebih baik daripada sebelumnya. Misalnya, jika Andy mendapat nilai B pada tes sainsnya, dorong dia untuk mendapatkan nilai A kali ini. Penting bagi siswa untuk bersaing dengan diri mereka sendiri bukan dengan teman sekelas mereka.
- Menyimpan catatan tentang seberapa baik siswa melakukan apa yang mereka kuasai, dan apa yang mereka butuhkan untuk dikerjakan. Pemantauan yang cermat ini akan membantu Anda menangkap masalah saat masalah itu muncul.
Kegiatan yang membantu memunculkan indikator percaya diri siswa
Untuk membantu siswa mengenali dan menghargai kemampuan mereka, cobalah beberapa kegiatan ini.
Untuk siswa SD (Sekolah Dasar)
- Mintalah siswa menggambar atau menempelkan gambar diri mereka pada selembar kertas. Mintalah siswa untuk menulis atau menggambar semua hal yang mereka sukai tentang diri mereka sendiri di sekitar gambar mereka. Dorong mereka untuk menambahkan gambar setiap kali mereka memikirkan sesuatu yang baru yang mereka sukai tentang diri mereka sendiri.
- Tantang siswa untuk menemukan semua hal yang dapat mereka lakukan dan tambahkan ke daftar sepanjang tahun ajaran (misalnya, seberapa cepat kamu dapat menghitung? Seberapa jauh kamu dapat melompat?).
Untuk siswa SMP (Sekolah Menengah Pertama)
- Tantang siswa untuk memilih satu hal yang ingin ditingkatkan dalam diri mereka. Beri mereka kerangka waktu untuk menyelesaikan tugas ini (misalnya satu minggu untuk mendapatkan nilai A pada kuis matematika, dua minggu untuk dapat belajar trik sulap, dll.) . Ingatkan siswa bahwa mereka bersaing dengan diri mereka sendiri, bukan teman sebaya mereka.
- Mintalah siswa memperkirakan berapa lama waktu yang mereka butuhkan untuk menyelesaikan tugas. Siswa yang berpikir bahwa mereka akan membutuhkan satu jam untuk menyelesaikan pekerjaan rumah cenderung tidak benar-benar mengerjakan pekerjaan rumah mereka. Begitu mereka mengetahui bahwa diperlukan komitmen waktu yang lebih singkat, mereka akan lebih cenderung (dan percaya diri) untuk melakukan pekerjaan mereka.
Untuk siswa SMA (Sekolah Menengah Atas)
- Bantulah siswa melihat bahwa ada hubungan antara seberapa keras mereka bekerja dengan seberapa besar peluang mereka berhasil. Seringkali, siswa sekolah menengah kurang gigih karena berpikir bahwa terdapat siswa yang lebih pintar daripada mereka. Terkadang, yang diperlukan hanyalah percakapan singkat bagi siswa agar mereka benar-benar memahami bahwa setiap orang harus bekerja keras untuk dapat berhasil.
- Berikan siswa waktu untuk berefleksi setelah setiap pelajaran. Tanyakan kepada siswa apa yang menurut mereka benar dan apa yang menurut mereka dapat menyebabkan stres. Mintalah siswa membagikan tanggapan mereka di kelas. Ini adalah cara yang bagus bagi siswa untuk melihat bagaimana teman-teman mereka mengatasi masalah mereka, yang pada gilirannya akan membantu mereka dengan kepercayaan diri mereka sendiri.
Sifat bawaan biologis mungkin berperan dalam peningkatan kepercayaan diri, tips dan kegiatan di atas mungkin dapat bermanfaat bagi pengajar untuk memberi siswa yang tidak terlalu percaya diri sedikit dorongan dan motivasi.
Indikator siswa telah berhasil memupuk rasa percaya diri mereka sendiri
Setelah mengetahui beberapa langkah yang dapat dipakai untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa, di bawah ini adalah indikator yang dapat diamati pengajar mengenai para pelajarnya di sekolah:
Terdapat lebih banyak siswa yang mampu menyelesaikan pekerjaan secara berkualitas
Hal ini merupakan indikator yang paling mudah dilihat. Siswa yang kurang percaya diri akan mengalami kesulitan dalam menyelesaikan pekerjaan, apalagi melakukannya dengan baik. Lebih banyak siswa melakukan pekerjaan yang lebih baik adalah tanda kepercayaan diri.
Mereka mengajukan pertanyaan yang lebih baik
Siswa yang kurang percaya diri mungkin akan lebih banyak bertanya tentang deadline, rincian tugas, atau kriteria penilaian.
Sedangkan siswa yang percaya diri, secara umum akan bertanya tentang kemungkinan perpanjangan tugas, preferensi pribadi pengajar untuk sumber yang membantu mereka, atau mengajukan pertanyaan yang ada sebagai “gambaran besar” dari tugas.
Mereka menginginkan feedback yang berbeda
Indikator percaya diri siswa dapat diamati saat mereka mulai menunjukkan keinginan untuk mendapat feedback atau umpan balik yang berbeda..
Singkatnya, mereka ingin mempelajari feedback yang bermakna dan pribadi bagi mereka.
Semua siswa membutuhkan jenis umpan balik ini. Tetapi, siswa yang percaya diri lebih cenderung mengenali kebutuhan mereka sendiri, mengadvokasi diri mereka sendiri, dan membangun hubungan dengan guru yang membantu mereka meningkatkan kualitas diri.
Mereka pro-aktif
Seperti dijelaskan di atas, kepercayaan diri mendorong pengakuan dan tindakan seseorang. Walaupun ini juga bisa menjadi indikator siswa yang terorganisir, kompetitif, atau siswa yang didorong oleh kekuatan ekstrinsik.
Namun, kepercayaan diri dapat memungkinkan peserta didik untuk melihat ke depan dan mengantisipasi hambatan.
Indikator rasa percaya diri memang dapat ditunjukkan dari beberapa sikap yang tampak dan dapat diamati. Namun, pada akhirnya tujuan dari rasa percaya diri adalah agar siswa dapat merasa nyaman dan memahami isi materi secara mendalam.
***
Referensi:
- https://www.opencolleges.edu.au/informed/features/self-efficacy-and-learning/
- https://www.teachhub.com/teaching-strategies/2016/06/teaching-strategies-to-build-student-confidence/
- https://www.teachthought.com/pedagogy/5-signs-your-students-are-growing-more-confident/