⚠️ Pembahasan dalam postingan ini berkaitan dengan hal sensitif yang dapat
membangkitkan trauma atau emosi negatif dari pembacanya.
Mengatasi Eating Disorder – Gangguan makan merupakan kondisi psikologis yang akhirnya mempengaruhi kebiasaan makan seseorang yang bisa dibilang tidak sehat.
Gangguan ini bahkan disebut ANAD (National Association of Anorexia Nervosa and Associated Disorders) sebagai gangguan paling mematikan ketiga setelah overdosis opioid dalam penelitiannya.
Gangguan ini menyerang 5% dari populasi dunia dan muncul pada remaja dan dewasa awal. Umumnya dialami oleh wanita, meskipun tentunya dialami oleh semua gender.
Bagaimana cara mengatasi gangguan makan dan apa saja proses penyembuhan yang dilalui?
Kapan Penanganan Dibutuhkan?
Memang cukup sulit untuk menentukan kapan seseorang dengan eating disorder membutuhkan bantuan. Tetapi secara dasar, gangguan makan membutuhkan penanganan profesional dengan cepat.
Hal ini dikarenakan gangguan ini bisa menyebabkan mereka mengalami malnutrisi dan berpengaruh pada kondisi fisik.
Jika kamu mengenali tanda-tanda dan gejala eating disorder, maka kamu bisa segera merujuk agar profesional bisa mengatasi dengan cepat.
Beberapa Cara Mengatasi Eating Disorder
Psikolog profesional akan melakukan beberapa terapi yang bervariasi berkaitan dengan kebutuhan klien.
Umumnya, teknik yang digunakan untuk menangani gangguan makan ada 2, yakni Cognitive Behavioral Therapy dan juga Family Based Treatment.
Cognitive Behavioral Therapy
Cognitive behavioral therapy atau terapi kognitif-perilaku merupakan terapi yang fokus pada pola pikir penyebab gangguan yang dialami dan membantu individu untuk secara proaktif menjaga berat badan yang lebih sehat.
Berbagai isu yang akan ditangani antara lain perfeksionisme, self esteem yang rendah, dan juga hubungan. Hal ini dikarenakan beberapa riset menunjukkan bahwa strategi penanganan gangguan makan berakar dari identifikasi penyebab dan juga berusaha untuk menghilangkan masalah tersebut.
Khusus untuk eating disorder, terapi yang digunakan merupakan Enhanced Cognitive Behavioral Therapy yang lebih dipersonalisasi sesuai klien.
Family-Based Treatment
Terapi yang satu ini merupakan terapi yang paling tepat digunakan pada klien remaja. Family based treatment juga disebut sebagai metode Maudsley yang melibatkan seluruh keluarga khususnya orang tua untuk mendorong dan mendukung anak dalam pola makan yang lebih sehat.
Pada prosesnya, orang tua akan mengelola pola makan anak sebelum akhirnya anak memiliki kekuatan untuk mengelola pola makannya kembali.
Teknik ini memerlukan komitmen kuat bagi keluarga khususnya waktu dan energi, sehingga psikolog memerlukan analisis kesiapan keluarga terlebih dahulu.
Apakah Membutuhkan Pengobatan Medis?
Sejauh ini belum ada obat yang bisa digunakan untuk pengobatan medis gangguan makan. Hal ini dikarenakan beberapa obat justru menyebabkan kenaikan berat badan yang justru mungkin akan mengejutkan klien tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Proses Pemulihan yang Dilalui
Seseorang dapat dikatakan sembuh bila mereka tidak lagi memenuhi kriteria diagnostik dari gangguan tersebut.
Namun dalam prosesnya, pemulihan selalu bertahap dan tidak dibatasi oleh waktu tertentu. Tentu ada momen-momen peningkatan dan tidak jarang juga ada momen ketika stres dan takut lebih mendominasi.
Individu yang menjalani proses pemulihan perlu untuk mengawasi perilaku dan mengobservasi perubahan yang terjadi pada dirinya. Masalah psikologis, pengembangan coping skill, dan perlunya untuk mengamati emosi yang dirasakan bisa menjadi bahan diskusi dengan psikolog.
Kondisi ketika seseorang ‘kembali’ lagi ke saat-saat awal disebut dengan ‘relapse’. Di momen seperti ini, individu harus menyadari bahwa mereka tidak kembali ke titik 0, melainkan sudah berproses maju.
Saat relaps, seseorang bisa mengidentifikasi trigger atau pemicu yang bisa memunculkan kembali gejala gangguan. Hal ini bisa membantu mereka untuk menciptakan rancangan preventif saat kondisi tersebut muncul.
Bagaimana Bila Penderita Menolak Penanganan?
Beberapa orang menolak penanganan karena beberapa alasan, utamanya karena mereka menganggap bahwa kondisi mereka bukanlah gangguan.
Hal ini juga berkaitan bahwa mengakui gangguan yang dialami sangat memicu kecemasan.
Kamu bisa terus mendorong dan mendukung mereka untuk melakukan treatment sepanjang waktu, karena memberikan resource bisa membantu mereka untuk pulih lebih cepat.
Memang awalnya berat, tapi kamu pun bisa mendampingi mereka untuk mencari bantuan psikolog profesional seperti screening dengan Riliv.
Konseling online berbasis aplikasi bisa menjadi langkah awal yang lebih mild dan tidak mengintimidasi karena dilakukan langsung di ruang aman mereka.
***
Sumber:
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2928448/#:~:text=Enhanced%20cognitive%20behavioral%20therapy,-“Enhanced”%20cognitive%20behavioral&text=It%20is%20designed%20to%20treat,the%20processes%20maintaining%20the%20disorder.
- https://www.psychologytoday.com/intl/basics/eating-disorders/how-are-eating-disorders-treated
- https://www.psychologytoday.com/intl/basics/eating-disorders/the-recovery-process
