Menurut sebuah survei, 1 dari 3 perempuan mengaku pernah tertarik dengan pasangan teman maupun sahabat mereka.
Menyukai hal yang sama memang sering terjadi dalam sebuah pertemanan. Namun, bagaimana cara menghadapi teman yang suka dengan pasangan, atau yang sering kita kenal dengan nikung?
Sebelum mengambil sikap, sebaiknya kamu memastikan bahwa instingmu tepat sasaran.
Yakinkan temanmu benar-benar menyukai pasanganmu
Coba perhatikan tingkah laku temanmu:
- Selalu bertanya apakah pasangan akan bergabung ketika kalian berencana pergi berdua?
- Berdandan habis-habisan saat tahu pasangan akan datang?
- Nampak lebih ceria ketika berada di sekitar pasangan?
- Menghubungi pasangan diam-diam?
Apabila dia memiliki ciri-ciri seperti di atas, kamu harus mulai memikirkan tips bagaimana menangani teman yang menaruh perasaan lebih dengan kekasihmu. Perasaan tersebut bisa suka, sayang, bahkan cinta secara diam-diam.
Bahkan, ada kemungkinan temanmu sedang iri berat kepadamu, lho!
Psikolog bernama Dr. Pam Spurr menyarankan langkah-langkah berikut ini. Yuk, kita simak!
Beri kode kalau kamu tahu apa yang sedang terjadi
Saat teman bertanya, “pacarmu ikut nggak?“, tanyakan balik padanya, apakah pergi berdua saja tidak cukup menyenangkan.
Coba, deh, berikan isyarat-isyarat kecil seperti itu setiap kali teman menunjukkan sikap yang mencurigakan.
Minta teman menjaga sikap terhadap pasangan
Mungkin gerak-gerik mencurigakan dari temanmu bukan karena ia menyukai pasanganmu. Bisa jadi, temanmu memang bersikap ceria dan akrab pada semua orang.
Jika memang perilakunya membuatmu tidak nyaman, maka kamu bisa minta temanmu untuk menjaga sikap terhadap pasangan.
Jika situasi memburuk, cobalah berbicara baik-baik dengan temanmu
Sebelum berbicara dengan teman, atur pemikiran dan perasaanmu. Usahakan untuk tidak langsung menuduh teman tanpa mendengarkan penjelasannya.
Kalau kamu terlanjur emosi, pembicaraan tidak akan berjalan dengan baik dan pertemanan kalian justru menjadi taruhannya.
Pemilihan waktu adalah segalanya dalam menghadapi teman yang suka dengan pasangan
Cari waktu yang tepat sehingga kalian berdua dapat membicarakan masalah hingga tuntas dengan kepala dingin.
Bagaimanapun juga, dia temanmu. Pastinya kamu ingin menyelesaikan masalah sembari menjaga hubungan kalian tetap harmonis, bukan?
Bila kamu baru pulang kerja, melewati jalan yang macet, dan sampai ke rumah dalam keadaan penat, sebaiknya jangan coba-coba menangani teman yang naksir dengan pacarmu.
Lebih baik kamu bicarakan hal ini dengannya di lain waktu.
Jangan lupa untuk berdiskusi dengan pasangan!
Dalam menghadapi teman yang suka dengan pasangan, kamu juga harus melibatkan pasanganmu, Dear.
Cobalah bertanya, apakah dia merasakan hal yang sama seperti apa yang kamu rasakan karena mungkin saja segalanya hanya prasangkamu saja.
Kalau pasangan juga merasa temanmu terlalu centil, itu artinya kamu perlu berbicara dengan temanmu.
—
Dear, semoga tips di atas dapat membantumu menghadapi teman yang suka dengan pasangan.
Situasi ini mungkin akan membuatmu merasa tidak nyaman. Namun, pastikan untuk membicarakan masalah baik-baik berdua, ya.
Jangan lupa untuk waspada, apabila temanmu memang berniat menikung dan menyakitimu, maka ia termasuk dalam ciri ketujuh teman yang toxic!
Apabila kamu tidak punya pilihan lain karena merasa terlalu sakit, kamu bisa coba cara putus baik-baik ini dengan pacarmu. Semangat ya, Dear!
“Teman adalah seseorang yang mengetahui segalanya mengenai dirimu dan tetap menyayangimu.” ― Elbert Hubbart
Disadur dari:
- https://www.thesun.co.uk/living/1756226/six-signs-your-best-friend-fancies-your-boyfriend-and-how-to-handle-it/
- https://www.wikihow.com/Know-if-Your-Best-Friend-Likes-Your-Crush
- https://www.teenvogue.com/story/what-to-do-best-friend-dates-crush
Nidia Amalia adalah mahasiswi Fakultas Psikologi biasa yang berteman dengan game. Walau demikian, dia menyukai kisah-kisah pertemanan antar manusia.
Discussion about this post