Kebanyakan orang akhirnya akan sembuh setelah hubungan berakhir, apalagi jika kedua pasangan sepakat untuk berpisah. Namun, proses ‘sembuh’ setiap orang berbeda. Beberapa orang berhasil move on dengan cepat, namun beberapa orang malah gagal move on. Apasih penyebab gagal move on?
Beberapa orang bereaksi dengan kesedihan yang tak berkesudahan, pesimisme yang kejam, dan ketakutan yang mendalam bahwa cinta mungkin tidak akan pernah terjadi lagi dalam hidup mereka.
Ingat ya, Dear! Khususnya cewek yang sering gagal move on, cowok di bumi ini nggak cuma satu! Begitu juga bagi kamu para cowok yang mengalami gagal move on.
Bersedih tidak apa-apa dan merupakan hal yang wajar, namun jangan lama larut dalam kesedihanmu. Daripada bersedih, lebih baik kamu cari tahu deh apa penyebab gagal move on, lalu jadikan itu sebagai pelajaran agar hubunganmu selanjutnya lebih baik!
1. Kamu selalu merasa tidak aman
Wajar bagi orang untuk merasa tidak aman ketika terancam oleh hilangnya sesuatu yang sangat berarti bagi mereka.
Jika kenyamananmu terganggu oleh ancaman yang tak terduga, kebanyakan orang telah mengerti bagaimana cara mengatasinya, sehingga bisa cepat move on.
Sayangnya, ada beberapa orang yang menderita tingkat kecemasan yang lebih dalam dan mungkin juga memiliki banyak pengalaman menyedihkan dari masa lalu. Mereka mungkin akan sulit untuk kembali percaya pada pasangannya yang baru.
Mereka merasa jauh lebih tidak berdaya dan putus asa. Seolah-olah mereka tidak akan pernah bisa mempercayai cinta lagi. Untuk mengurangi rasa cemasmu, kamu bisa menggunakan konseling dengan psikolog profesional dari Riliv agar merasa lebih baik, Dear.
2. Ini mungkin jadi penyebab gagal move on: Kamu selalu berfikir tidak akan pernah menemukan cinta yang indah lagi!
Jika orang merasa bahwa akhirnya mereka telah menemukan “hubungan yang sempurna,” dan pasangan mereka kemudian pergi, mereka mungkin putus asa dan berpikir bahwa mereka tidak akan pernah menemukan cinta yang begitu indah lagi.
Kamu mungkin sering bermimpi memiliki pasangan yang istimewa, dapat diandalkan, dan penuh cinta. Namun, setelah menemukan seseorang yang tampaknya tidak sesuai impianmu, kamu akan menjadi terlalu takut untuk menanyakan apakah pasanganmu memiliki keinginan atau harapan yang sama.
3. Ini mungkin jadi penyebab kamu gagal move on: Kamu terlalu menutup dirimu rapat
Orang-orang dengan ketakutan seperti ini akan percaya bahwa mereka sepenuhnya dalam permainan cinta. Sehingga, kamu selalu melindungi diri dan tidak mau mengambil risiko dalam melakukan suatu hubungan.
Rasa takut yang mendasarinya nantinya akan sering membuat frustrasi orang-orang yang mencoba mencintai mereka. Mereka sering akhirnya putus asa dan harus meninggalkan hubungan dan menciptakan trauma pengabaian pada orang yang mereka tinggalkan.
4. Kamu takut menjomblo
Jika seseorang takut bahwa cinta tidak akan pernah terjadi, dia akan sering mentolerir pengabaian, pelecehan, atau perilaku tidak jujur hanya untuk tetap dalam hubungan apa pun. Jika kamu terus melakukan itu, salah satu dari dua hal akan terjadi.
Yang pertama, salah satu akan mulai merasa terlalu bersalah untuk bertahan. Yang kedua, kamu akan tetap berada dalam hubungan sambil secara bersamaan mencari cara untuk kesepakatan yang lebih baik.
5. Kamu selalu menganggap dirimu berharga hanya jika kamu punya pacar!
Ingat ya Dear, harga diri tidak selalu tentang apakah kamu punya pacar atau tidak! Harga diri itu berbicara tentang kualitas dirimu. Bukan hanya dari visualisasimu, tetapi juga dari sifatmu!
Jika kamu merasa pasanganmu sudah tidak cocok lagi dan sudah tidak bisa dikompromikan bagaimana selanjutnya, maka tinggalkan! Jangan takut jika kamu tidak memiliki pacar. Kamu tidak memiliki pacar bukan berarti kamu adalah orang yang ketinggalan jaman.
Hubungan itu tentang 2 orang. Jangan pedulikan omongan orang lain. Yang menjalani hubungan adalah kamu dan pasanganmu. Jika kalian merasa kalian sudah tidak cocok, maka berpisahlah. Tidak perlu menanggapi tanggapan orang lain tentang hubunganmu.
Nah, jadi itu tadi penyebab gagal move on, Dear! Putus tidak selalu berkonotasi buruk kok. Karena setiap pasangan yang putus, pasti memiliki alasan sendiri mengapa hubungan keduanya sudah tidak bisa dilanjutkan.
Jadi ketika kamu putus, relakan, jadikan pelajaran, dan yuk move on!
Disadur dari :
- https://www.psychologytoday.com/us/blog/rediscovering-love/201708/10-reasons-some-people-just-cant-let-go-ex
Written By Dessyafa Aulia Wardana
