Lagu Penyemangat – Lagi ngerasa nggak percaya, ya? Jika iya, mari kita refleksi diri sejenak.
Kira-kira apa sih yang bikin kamu nggak percaya diri? Apakah karena kamu merasa tidak pintar atau kurang berpenampilan menarik?
Ketahuilah, semua orang pasti pernah kok ngerasain apa yang kamu rasakan. Maka dari itu, kamu nggak sendirian. Daripada kita terlalu fokus sama ketidaksempurnaan kita, mulailah mencintai diri dengan menerima apapun yang kita miliki. Kurang percaya diri berpotensi untuk memelihara rasa cemas dan negatif akan diri sendiri, yang bisa menutup kesempatan kita buat menunjukkan hal-hal positif dari diri kita.
Kali ini Riliv punya rekomendasi lagu penyemangat yang bisa meningkatkan kepercayaan diri kamu berdasarkan isi liriknya! Tapi pertama-tama, cari tahu dulu, yuk, kenapa sih lagu-lagu tertentu bisa menggugah perasaan semangat kita?
Manfaat Musik untuk Kesehatan Mental dan Sosial
Setiap orang pasti suka genre musik yang berbeda-beda. Ada yang suka musik rock, ada yang suka k-pop, bahkan suka musik dangdut koplo. Apabila ditinjau dari segi riset ilmiah, semua genre musik punya manfaat yang baik secara psikologis. Antara lain, musik bisa meningkatkan kemampuan kognitif, mengelola rasa sakit, dan meningkatkan mood. Musik juga bisa menjadi cara menurunkan kadar kortisol sehingga membantu kita memanajemen stres. Jadi, pantesan banget, kalau lagi capek dan suntuk, lalu mendengarkan musik yang menggugah semangat, rasanya langsung tergugah lagi.
Tak hanya bagi kesehatan mental, musik juga bisa menjadi sarana ekspresi untuk berinteraksi sosial dengan orang lain. Misalnya di sebuah pesta, ada yang memutar musik dengan tema romantis, orang-orang akan secara otomatis berdansa mengikuti alunan lagu tersebut. Musik juga bisa menyatukan orang-orang dari berbagai kalangan, mulai dari jenis kelamin, status sosial, kebangsaan, dan lain-lain.
Rekomendasi Lagu Penyemangat untuk Kepercayaan Diri
Ambil handphone kamu dan bersiaplah bernyanyi bersama. Berikut ini adalah 5 lagu rekomendasi Riliv yang bisa menggugah kepercayaan dirimu!
Ketika merasa kurang percaya diri, coba deh dengerin This is Me!
I’m marching on to the beat I drum
I’m not scared to be seen
I make no apologies, this is me
Lagu ini dinyanyikan oleh Kesha namun populer lewat suara emas Keala Settle dalam film The Greatest Showman. Keala Settle diceritakan merasa kurang percaya diri karena memiliki ‘keanehan’ sebagai wanita berjanggut. Lirik dalam lagu ini mengajak kita untuk berani unjuk gigi meskipun kita tidak sempurna. Mempunyai ritme yang berbeda dari orang-orang di sekitar kita, tidak akan membuat kita berhenti bahkan merasa sedih atas apa yang telah kita lakukan. You are special!
Merasa kurang percaya diri? Who Says bakal tepis semua keraguan kamu!
You made me insecure,
Told me I wasn’t good enough.
But who are you to judge
When you’re a diamond in the rough?
Dinyanyikan oleh si mantan bintang Disney, yang tak lain si imut Selena Gomez. Dari lagu ini, Selena ngajak kita buat berhenti dengerin kata orang kalo kita gak cukup bagus buat sesuatu. Padahal siapa yang tahu kalo kita ternyata adalah berlian yang sedang diasah? Selana yang beberapa kali punya mental health issues termasuk merasa insecure atau kurang percaya diri dengan komentar netizen di instagram meyakinkan kita untuk berani menjadi diri sendiri.
True Colors bantu kamu menerima kekurangan dalam dirimu
So don’t be afraid to let them show
Your true colors
True colors are beautiful
Lagu mellow ini dinyanyikan duet Justin Timberlake dan Anna Kendrick dalam film animasi Trolls. Lagu ini diputar ketika salah seorang Trolls sedih dan dihibur oleh Trolls lain sehingga mereka berani menunjukkan truma mereka masing-masing. Setelah menunjukkan trauma yang pernah mereka alami, mereka pun lebih memahami satu sama lain dan saling menyayangi. So, yuk mulai berani membuka hati pada teman-teman lama maupun baru kamu!
Bersiap berdendang penuh positivitas dengan I Love Me
I can see clear when I’m looking in the mirror, saying God made me just right
I love me, I love me
I don’t know about you, but baby I love me
Lagu ini dinyanyikan dengan funky oleh Meghan Trainor dan rapper LunchMoney Lewis. Seperti yang kita tahu, Meghan memang suka menyanyikan lagu yang berhubungan dengan penerimaan bentuk badan yang positif. Melejit lewat lagu All About That Bass, kali ini ia mengampanyekan penghargaan terhadap diri sendiri dengan lagu ini. Meghan dan Lewis mengajak kita untuk berkaca kembali dan mengingat bahwa Tuhan telah menciptakan kita dengan sempurna.
No Scars to Your Beautiful buat kamu sadar bahwa kamu cantik dengan semua lebih-kurangmu
But there’s a hope that’s waiting for you in the dark
You should know you’re beautiful just the way you are
And you don’t have to change a thing, the world could change its heart
No scars to your beautiful, we’re stars and we’re beautiful
Video klip lagu ini memperlihatkan kita beberapa orang yang merasa kurang percaya diri karena ia terlihat berbeda. Seperti wanita berotot, wanita oversized, remaja dengan style edgy, anak kecil yang gundul, dan figur-figur lainnya yang dianggap tidak memenuhi standar kecantikan. Alessia Cara, perempuan kelahiran 22 tahun silam ini mengajak kita untuk percaya bahwa dalam gelap yang kita lalui, selalu terlihat sebuah harapan yang bisa menjadi kekuatan untuk kita. Kita juga harus sadar bahwa kita cantik apa adanya. Tanpa cacat, tanpa cela. Kita juga harus percaya pada diri sendiri dan biarkan dunia yang merubah cara pikirnya sendiri.
Penutup
So which song is your favourite? Apa pun pilihan lagumu, ingat, ya! Kita kita wajib menerima diri kita sendiri tanpa harus terus melihat standar kecantikan yang terkadang tidak manusiawi. Kamu juga bisa menyeimbangkan dengan kegiatan positif lain supaya percaya dirimu makin meningkat. Dengan begitu, kamu akan terbantu untuk mengurangi kecemasan atas rasa tidak percaya diri. Ingat, ‘love yourself’ starts with ‘you’.
Omong-omong, Riliv punya rangkaian meditasi, Journal, dan Musik Lelap yang bisa membantu kamu lebih percaya diri, lho! Kamu juga bisa mengakses konseling dengan psikolog yang siap mendengarkan keluh kesahmu. Yuk, mulai kebiasaan positif buat menyayangi diri sendiri agar lebih pede bersama Riliv!
Referensi:
- Schäfer, T., Sedlmeier, P., Städtler, C., & Huron, D. (2013). The psychological functions of music listening. Frontiers in psychology, 4, 511. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2013.00511
- Tervaniemi, M., Makkonen, T., & Nie, P. (2021). Psychological and Physiological Signatures of Music Listening in Different Listening Environments-An Exploratory Study. Brain sciences, 11(5), 593. https://doi.org/10.3390/brainsci11050593