Gangguan psikologi karyawan – Upaya untuk mencapai KPI seperti peningkatan kompetensi karyawan hingga jam kerja yang wajib dimaksimalkan bukannya tanpa efek samping. Gangguan psikologi kerap mengancam keseharian dan rupanya berdampak kepada efisiensi kerja dan produktivitas karyawan.
Anda sebagai HR maupun manajer tentu tidak dapat menyepelekan dampak dari gangguan psikologi karyawan. Bila dibiarkan, bisa-bisa perusahaan tidak dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama. Tingkat turnover hingga KPI yang gagal tercapai adalah contoh efek samping gangguan ini.
Agar Anda bisa mempersiapkan sejak dini,Ā Riliv for Company sudah menyiapkan 6 ciri gangguan psikologi yang mungkin terjadi pada karyawan Anda.
Emosi tidak stabil menjadi salah satu gejala gangguan psikologi karyawan
Saat karyawan stres, fokus akan berganti pada bagaimana caranya agar mereka terbebas dari perasaan tidak nyaman.
Tentunya, pekerjaan pun terpaksa harus dikesampingkan karena ini.
Jika Anda justru melihat hal ini sebagai kurang tekanan dan pengawasan, bisa-bisa mereka menjadi gila. Emosi tak terkendali, yang mungkin Anda salah tangkap menjadi agresi yang disengaja.
Mereka membutuhkan waktu beristirahat sejenak. Tingkatkan motivasi karyawan dengan menawarkan bantuan konseling psikologi karyawan.
Kehilangan mood atau semangat bekerja juga perlu diwaspadai
Berangkat ke kantor merupakan sebuah neraka yang harus dijalani tiap harinya. Kantor menjadi tempat yang tidak aman dan justru muncul tingkatĀ turnoverĀ yang tinggi.
Hal ini bisa diamati dari perubahan perilaku mereka. Apakah mereka awalnya antusias, kemudian berubah menjadi antipati? Apakah resume mereka menunjukkan performa bagus, namun semakin lama semakin hilang? Tidak dapat dipungkiri, hal ini akan berujung pada penurunan produktivitas karyawan.
Gangguan psikologi karyawan juga termasuk susah tidur
WHO menyatakan bahwa 40% pekerja yang stres mengalami gangguan tidur. Tentunya tidur yang tidak berkualitas sangat berpengaruh pada kualitas dan kinerja karyawan.
Bayangkan jika tidur malam yang tidak nyenyak akan berdampak pada performa karyawan yangĀ shift pagi. Kesalahan rentan terjadi dan berpengaruh pada skala besar, termasuk kredibilitas perusahaan.
Sulit berkonsentrasi bisa Anda amati dari cara mereka berinteraksi
Jika karyawan tampak bingung, gelisah, dan ‘tidak nyambung’ jika diajak berbicara, maka Anda perlu peduli pada kondisi tersebut.
Mungkin sebagai HR Anda melihat KPI dan tolak ukur kesuksesan yang bersifat kuantitatif. Namun jika karyawan Anda mengalami gangguan psikologis seperti sulit berkonsentrasi, Anda perlu waspada.
KPI yang tidak tercapai bisa menjadi buah dari kesulitan konsentrasi yang dialami.
Gangguan fisik seperti sakit pencernaan, sakit kepala, hingga kelelahan berlebihan
Anda mungkin akan tergerak saat membaca bahwa gangguan psikologis termasuk merugikan asuransi kesehatan perusahaan Anda.
Gangguan psikologis karyawan akan berdampak pada gangguan fisik. Sehingga hal ini akan berujung cuti sakit dan penggunaan asuransi kesehatan dari perusahaan.
Siapa yang menanggung biaya tersebut? Tentu saja perusahaan Anda.
Mulai menarik diri dari kehidupan sosial
Perilaku ini sangat perlu diwaspadai khususnya pada tim yang berfokus pada pengembangan koneksi ataupun meeting setiap hari. Belum lagi juru bicara atau pun timĀ public relation.
Gangguan psikologis bisa berdampak pada lelahnya berinteraksi termasuk menarik diri. Jika hal ini dibiarkan, bukan tidak mungkin terjadi kendala saat berinteraksi dengan pihak penting.
Memperhatikan gangguan-ganguan psikologis juga termasuk dalam upaya menjaga produktivitas karyawan. Kabar baiknya, Anda tidak harus melakukan hal itu sendiri.
Riliv for Company memiliki program kerjasama Employee Assistance Program sebagai berikut:
- Konseling karyawan langsung melalui chat tanpa harus repot mengatur jadwal bertemu untuk konsultasi psikologi online
- Kelas untuk karyawan dari pakar dunia psikologi, karir, dan mindfulness untuk menemukan performa maksimal dari karyawan Anda
- Konten mindfulness berupa audio guide mindfulness content untuk menciptakan fokus dan keseimbangan dalam bekerja dan beristirahat
- Asesmen psikologis yang terpercaya sehingga Anda bisa memastikan masalah apa yang dihadapi untuk menentukan solusi tepat guna
- Harga terjangkau karena Anda akan langsung mendapatkan semua paket dalam harga yang masuk akal
- Produktivitas terjaga karena karyawan tidak perlu meluangkan waktu pergi atau meditasi yang lama.
Bila Anda tertarik untuk bekerjasama dengan Riliv for Company demi investasi kesehatan mental para karyawan Anda, kontak Taya – 0895-6097-98517 atau Indra 0857-8587-5736 untuk informasi lebih lengkap tentang motivasi karyawan dan peningkatan produktivitas karyawan.
Referensi:
- https://www.helpguide.org/articles/stress/stress-in-the-workplace.htm
- https://www.stress.org/workplace-stress
Baca juga:
HR, Kenali 7 Keluhan Umum Karyawan Berikut Ini!