Bahagia adalah – Seringkali, kebahagiaan dihubungkan dengan kekayaan. Kalau kamu tidak kaya, kamu tidak bisa bahagia. Tapi, benarkah begitu?
Riliv percaya bahagia adalah pilihan. Kamu tidak perlu menunggu kebahagiaan datang, karena kamu bisa menciptakannya sendiri.
Di bawah ini adalah 7 tips menciptakan kebahagiaan sendiri yang telah Riliv rangkum untukmu. Yuk, disimak!
1. Bahagia adalah mensyukuri apa yang kamu miliki
Syukuri apa yang ada, hidup adalah anugerah~
Kamu pasti familiar dengan lirik lagu di atas. Lewat kutipan lirik tersebut, Riliv ingin mengajak kamu untuk selalu bersyukur. Lihat dirimu dan sekitarmu, bersyukurlah dengan apa yang kamu punya.
Jika kamu kesulitan bersyukur, kamu bisa mengikuti latihan ini. Setiap hari, tulislah tiga hal yang kamu syukuri.
Saat menulis, kamu mungkin akan sadar bahwa kamu tidak membutuhkan hal besar untuk bersyukur. Hal kecil seperti bisa sarapan nasi goreng buatan Ibu atau bersua dengan teman lama di internet saja seharusnya sudah bisa membuatmu bersyukur, kok.
2. Kamu akan bahagia jika selalu berpikir positif
Tahu tidak kalau otakmu bereaksi lebih intens terhadap hal buruk daripada hal baik?
Secara alami, otak manusia memang cenderung terpaku pada pengalaman negatif. Saat kamu memikirkan hal-hal negatif, biasanya pemikiran itu akan menetap di otakmu lebih lama daripada saat kamu berpikir hal positif.
Karena itulah, jangan buang-buang waktu untuk berpikir negatif. Jika kamu terus menerus berpikir negatif, akan sulit bagimu untuk merasa bahagia.
Kamu hanya akan murung setiap saat. Lebih baik, isi hidupmu dengan berpikir positif agar kamu selalu bahagia!
3. Bahagia itu menular. Jadi, sebarkanlah kebahagiaan agar kamu juga bahagia!
Pernahkah kamu menyadari bahwa jika orang di sekelilingmu bahagia, kamu juga akan bahagia? Ternyata, hal itu benar adanya.
Penulis buku Broadcasting Happiness Michelle Gielan mengatakan, membahagiakan orang lain akan membawa otak kembali ke hal-hal yang positif.
Lalu jika otakmu berisi hal positif, kamu bisa fokus pada hal-hal baik dalam hidup yang membahagiakan.
Tidak sulit untuk membahagiakan orang lain. Kamu bisa melakukan hal-hal kecil yang berarti, misalnya memuji temanmu atau berterima kasih pada orang yang telah membantumu. Simpel, kan?
4. Jangan lupa senyum! Senyum akan membuatmu bahagia
Kata siapa kamu hanya bisa senyum kalau sedang bahagia? Kenyataannya, kebalikannya juga berlaku. Kamu juga bisa tersenyum agar merasa bahagia, lho!
Senyum terbukti dapat membantu kamu menenangkan diri saat menghadapi aktivitas yang menegangkan atau menyedihkan
Jadi saat kamu merasa down, jangan cemberut saja. Kamu bisa tersenyum agar merasa lebih baik dan bahagia. Tersenyumlah pada siapa saja, bahkan orang yang belum kamu kenal!
5. Bahagia juga bisa berarti menemukan dan mencapai tujuan hidup
Tidak semua orang punya tujuan hidup. Tapi kalau kamu punya tujuan hidup, kamu akan menyadari hidupmu bermakna.
Pada akhirnya, kamu akan menjalani hidup dengan lebih bahagia.
Setiap orang punya tujuan hidup yang berbeda-beda. Ada yang mendedikasikan hidup untuk menjadi relawan, berbisnis, atau bahkan aktif dalam politik.
Apapun itu, lakukanlah hal-hal yang membuatmu bahagia.
6. Menerapkan hidup mindful juga bisa membuat hidupmu lebih bahagia
Hidup mindful berarti hidup dengan kondisi tubuh dan pikiran fokus pada apa yang terjadi saat ini. Saat menerapkan hidup mindful, kamu membiarkan tubuhmu beristirahat dari kekhawatiran masa lalu dan masa depan.Tubuh dan pikiranmu bekerja sama agar kamu bisa menikmati momen sekarang.
Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk menerapkan hidup mindful adalah dengan melakukan meditasi. Kamu bisa memulai harimu dengan bermeditasi selama 10 sampai 15 menit.
Studi menunjukkan jika kamu bermeditasi setiap hari, stres yang kamu alami akan berkurang dan kamu akan lebih bahagia.
Kamu bisa mencoba menggunakan aplikasi meditasi seperti Riliv.
7. Kamu tidak akan bahagia jika kamu tidak mencobanya
Cara terbaik untuk bahagia adalah dengan mencoba merasa bahagia. Mungkin kamu bingung, seperti apa maksudnya mencoba untuk bahagia?
Kamu bisa mencoba melihat sisi baik dari semua hal. Meski keadaan sulit, kamu tidak terus menerus dalam lubang kegelapan.
Kamu berusaha keluar dari lubang tersebut dengan melakukan hal yang membuatmu bahagia. Bahkan kalau ternyata effort yang kamu lakukan untuk merasa bahagia tidak membuahkan hasil, tidak mengapa.
Kalau kata brand peralatan olahraga terkenal Nike, just do it!
Meski bahagia adalah pilihan, kamu tidak perlu merasa bersalah jika sedang tidak bahagia. It’s okay to not be okay. Hanya saja, jangan merasa tidak bahagia terlalu lama.
Kapanpun kamu merasa tidak bahagia, kamu bisa membicarakannya dengan orang lain, lho. Selain bicara dengan keluarga atau teman, kamu juga bisa curhat online ke psikolog atau meditasi online melalui aplikasi Riliv.
Cara ini dijamin efektif karena curhat itu bisa melegakan beban hati dan pikiran yang menghalangi kamu untuk bahagia.
Jadi, apakah kamu siap untuk bahagia? Kalau iya, ayo ciptakan kebahagiaan bersama-sama!
Referensi:
- Gregoire, Carolyn. (2013). This Is Scientific Proof That Happiness Is A Choice. https://www.huffpost.com/entry/scientific-proof-that-you_n_4384433
- Holbrook, Calvin. (n.d). Why happiness is a choice (and 8 ways you can choose it today). https://www.happiness.com/magazine/personal-growth/happiness-is-a-choice/
- Woodward, Michael. (2017). Is Happiness a Choice? https://www.psychologytoday.com/us/blog/spotting-opportunity/201705/is-happiness-choice
Ditulis oleh Syifa Salsabila Ramadhani
Baca Juga:
Ubah Insecure Menjadi Bersyukur: Kamu Bukan Hanya Tentang Fisikmu