Cara Mengalahkan Demotivasi – Apakah karyawan Anda terlihat kehilangan gairah untuk mengerjakan suatu pekerjaan? Jika iya, mungkin saja karyawan Anda sedang mengalami demotivasi, kondisi juga dikenal sebagai penurunan atau hilangnya motivasi seseorang.
Demotivasi didefinisikan sebagai sebuah keadaan ketika seseorang kehilangan semangat untuk melakukan sesuatu. Kondisi ini menyebabkan segala aktivitas dan pekerjaan yang harus dilakukan jadi terhambat. Turunnya motivasi karyawan ini juga diikuti dengan turunnya produktivitas karyawan di kantor Anda.
Demotivasi tidak terjadi tanpa alasan. Namun, sebenarnya Anda bisa mengatasi masalah karyawan yang satu ini.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa motivasi sangat mempengaruhi kinerja seseorang. Oleh karenanya, penting untuk mengembalikan motivasi karyawan yang telah pudar untuk kembali meningkatkan produktivitas.
Lalu, bagaimana cara yang ampuh untuk mengalahkan demotivasi pada karyawan? Mari simak penjelasan yang telah Riliv rangkum di bawah ini!
1. Sebelum mengalahkan demotivasi, cari penyebabnya terlebih dulu
Hanya mengeluhkan keadaan tidak akan menyelesaikan masalah. Akan lebih baik jika Anda mencoba untuk merenungkan penyebab yang mungkin membuat karyawan Anda kehilangan semangatnya. Apakah penyebabnya berasal dari dalam diri karyawan Anda sendiri atau mungkin faktor eksternal, seperti konflik di kantor atau bahkan hal lain di luar pekerjaan.
Sempatkan diri Anda untuk mengupas penyebab demotivasi yang dialami karyawan.
2. Beri waktu untuk isi ulang energi dengan me-time
Photo by Taryn Elliott from Pexels
Kenapa karyawan butuh me-time?
Faktanya, menghabiskan waktu sendiri dengan melakukan kegiatan yang disukai dapat mengembalikan semangat. Dr Almuth McDowall dari University of London menemukan bahwa me-time berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas—mencapai work-life balance.
Binge watching movies, k-drama, baca buku, atau apapun itu. Beri karyawan Anda jeda waktu untuk melakukan me-time. Izinkan mereka meluangkan waktu sejenak dari tugas maupun kerjaan.
3. Mendekor ulang ruangan juga bisa bantu kalahkan demotivasiÂ
Mencoba menata ulang ruangan tempat bekerja juga bisa dilakukan. Pasalnya, ruangan yang nyaman dapat membuat karyawan jadi lebih produktif. Tata letak yang baru bisa menciptakan kesan adanya suasana baru di kantor.
Bayangkan jika ruangan kerja di kantor Anda berantakan, penuh barang, tidak bersih, dan dekorasinya masih itu-itu saja. Otomatis karyawan Anda jadi semakin tidak mood untuk bekerja—berujung demotivasi.
Mendekor ulang ruangan kerja dapat membuat karyawan merasa lebih nyaman, sehingga mood untuk bekerja meningkat. Tidak perlu merombak kantor secara total, Anda bisa menyulap sedikit bagian ruangan agar lebih tertata dan nyaman.
4. Mulai saja dulu
A little progress each day adds up to big results
Terkadang, yang membuat karyawan semakin demotivasi adalah karena menunda untuk memulainya. Ajak mereka untuk mulai mengerjakan yang paling ringan sebelum memulai pekerjaan yang lebih kompleks. Pertimbangkan pula beban kerja yang Anda berikan pada karyawan. Tugas yang terllau banyak juga menjadi faktor demotivasi pada karyawan.
5. Ingatkan mereka pada tujuan awalnya
Jika karyawan terlihat benar-benar kehilangan semangat, coba ajak mereka bicara lebih dekat. Sudah menjadi tugas atasan untuk bisa berkomunikasi dengan karyawannya. Cobalah untuk mengajak mereka melihat sudah sejauh mana pencapaiannya. Anda juga bisa memberi mereka pujian.
Setidaknya, karyawan Anda kan sadar kalau titik yang membuat merekaingin menyerah ini, tidak sebanding dengan perjuangan yang telah mereka lakukan untuk sampai pada titik ini. Apalagi, bekerja memang menjadi mimpi banyak orang.
6. Mengalahkan demotivasi dengan work-life balance
Hal yang terpenting untuk dilakukan adalah menerapkan work-life balance sebagai prinsip hidup. Sebaiknya, Anda memudahkan karyawan untuk membuat batasan antara pekerjaan dengan waktu untuk diri sendiri.
Tentukan batas jam kerja dan manfaatkan waktu bekerja secara optima. Setelah jam kerja usai, biarkan karyawan fokus beristirahat.
Hentikan pembahasan tentang pekerjaan di luar jam kerja yang telah disepakati. Hindari kebiasaan mengirim e-mail atau pesan tentang pekerjaan di luar waktu kerja. Biarkan mereka menggunakan waktu istirahatnya untuk kegiatan yang berkualitas sehingga dapat mengisi ulang energi supaya semangat kembali.
Riliv for Company memiliki program kerjasama Employee Assistance Program sebagai berikut:
- Konseling karyawan langsung melalui chat tanpa harus repot mengatur jadwal bertemu untuk konsultasi psikologi online
- Kelas untuk karyawan dari pakar dunia psikologi, karir, dan mindfulness untuk menemukan performa maksimal dari karyawan Anda
- Konten mindfulness berupa audio guide mindfulness content untuk menciptakan fokus dan keseimbangan dalam bekerja dan beristirahat
- Asesmen psikologis yang terpercaya sehingga Anda bisa memastikan masalah apa yang dihadapi untuk menentukan solusi tepat guna
- Harga terjangkau karena Anda akan langsung mendapatkan semua paket dalam harga yang masuk akal
- Produktivitas terjaga karena karyawan tidak perlu meluangkan waktu pergi atau meditasi yang lama.
Bila Anda tertarik untuk bekerjasama dengan Riliv for Company demi investasi kesehatan mental para karyawan Anda, kontak Taya – 0895-6097-98517 atau Indra 0857-8587-5736 untuk informasi lebih lengkap tentang motivasi karyawan dan peningkatan produktivitas karyawan.
Sumber:
- The Economic Times. Me Time May Boost Your Productivity at Work. Retrieved from https://economictimes.indiatimes.com/magazines/panache/me-time-may-boost-your-productivity-at-work/articleshow/45831725.cms?from=mdr
- Roberston, David. 2015. Feeling demotivated at work? You’re not alone. Here’s how to cope. The Guardian: https://www.theguardian.com/careers/2015/nov/10/how-to-beat-demotivated-work
Ditulis oleh Tizani Azalia.
Baca juga:
5 Cara Memotivasi Karyawan Ketika Bekerja Jarak Jauh