• Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Mental Health
  • Story
  • Event
  • Featured

6 Faktor Penyebab Stres di Tempat Kerja yang Mungkin Tidak Kamu Sadari

by Riliv Story Admin
08 Nov 2019
in Social Life, Stress, Worklife Balance
faktor penyebab stres

Photo by Christin Hume on Unsplash

585
SHARES
3.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Siapa sih yang tidak pernah mengalami stres dan tekanan selama bekerja? Sebagian besar dari kamu pasti pernah tertekan selama menjadi karyawan. Namun, tahukah kamu apa saja faktor penyebab stres yang seringkali dialami saat bekerja?

Apakah melulu karena atasan? Atau malah dari sesama rekan kerja? Ini dia sejumlah faktor penyebab stres saat bekerja, yang mungkin belum kamu ketahui.

Tempat kerja yang tidak sesuai ekspektasi menjadi salah satu faktor penyebab stres kerja

Salah satu faktor penyebab kamu merasa stres adalah ketika tempatmu bekerja tidak sesuai ekpektasi. Tugas yang seharusnya terasa ringan, justru menjadi beban karena jauh dari minat dan kemampuanmu.

Related Post

ilustrasi wanita sebagai penjelasan psikologi kenapa sosial media membuat kita insecure

Penjelasan Psikologi Kenapa Sosial Media Membuat Insecure!

August 2, 2023
pertama kali ke Indonesia, sukses bikin fans jadi FOMO Coldplay

FOMO Coldplay? Yuk, Cari Tahu Siapa dan Cara Mengatasinya

May 24, 2023

Belum cukup dengan hal tersebut, atasanmu juga selalu memberi tekanan agar tugasmu segera selesai. Padahal, dengan porsi tugas yang banyak dan tenggat waktu yang sempit, kamu sadar tidak sanggup mengerjakannya sendirian.

Hal ini memang rentan memicu stres saat bekerja. Namun untuk menghadapinya, ingatlah bahwa sebagai karyawan kamu tetap harus profesional. Meskipun tugasmu tidak sesuai ekpektasi dan minatmu saat melamar, jangan takut untuk mencobanya. Selain itu, jangan ragu meminta atasanmu untuk memperjelas kewajiban dan hakmu sebagai karyawan.

Banyaknya tuntutan

Coba ingat kembali, apakah tugas yang dibebankan padamu mulai terasa berlebihan? Kamu merasa sudah cukup fokus mengerjakannya, tapi nyatanya pekerjaanmu tak kunjung selesai. Hal ini bisa menjadi salah satu faktor penyebab stres di kantor, lho.

Belum lagi jika kamu memiliki sejumlah atasan yang tidak kompak dalam memberi perintah ataupun keputusan, sehingga kamu cenderung mudah panik karena kurang pengarahan dalam mengerjakan tugas.

Jika hal ini terjadi cukup sering, sebagai karyawan, kamu berhak mengutarakan keberatanmu pada atasan. Sampaikan secara baik-baik, kamu perlu bantuan dalam mengerjakan tugas yang terlampau banyak.

Tekanan deadline 

faktor penyebab stres
Photo by Tim Gouw on Unsplash

Apakah tempatmu bekerja seringkali menuntut pekerjaan yang harus selesai dalam tenggat waktu yang sempit? Pertama-tama, jangan panik. Perasaan panik bukan solusi, dan malah hanya akan meningkatkan stres yang kamu rasakan.

Sebaiknya, berhentilah sejenak dan ambil napas dalam-dalam. Perhatikan apa yang diperintahkan oleh atasanmu. Cobalah untuk berkomunikasi dengan siapapun yang bekerja denganmu, baik rekan yang satu divisi denganmu, ataupun karyawan senior yang lebih berpengalaman dalam mengangani tugas serupa.

Tanamkan keyakinan bahwa ada beberapa hal terkait peraturan perusahaan yang sifatnya mutlak dan di luar kendalimu. Jika demikian, baiknya kamu juga sudah menyipakan solusi pribadi, misalnya dengan rajin membuat daftar tugas agar kamu tidak lupa.

Perdebatan yang tak kunjung usai pun dapat menjadi faktor penyebab stres

Siapa sih yang senang dengan perdebatan? Nyatanya, memasuki dunia kerja tidak membuatmu terlepas dari berbagai konflik dengan teman kerja. Justru hal tersebut dianggap wajar oleh sebagian orang.

Hal ini tentu saja memicu sejumlah orang semakin merasa stres dan tertekan selama berada di kantor. Jika kamu merasakannya, mulailah untuk tidak terus-terusan menyalahkan dirimu sendiri. Sebab, pertikaian yang terjadi di tempat kerja seringkali membuat seseorang semakin tidak percaya diri.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki pendapat masing-masing. Sebagai karyawan, kamu punya hak yang sama untuk mengutarakan pendapat, selama itu bertujuan positif bagi perusahaan. Sampaikan baik-baik. Jika kamu merasa ada karyawan lain yang berusaha menghasutmu, tidak ada salahnya untuk menghindar dan cari lingkungan yang lebih sehat.

Tidak mendapat kesempatan yang sama

Terjebak dalam posisi yang statis dan tak kunjung mengalami peningkatan, tak jarang memicu timbulnya stres saat bekerja. Terlebih jika kamu merasa berada di situasi yang tidak menuju ke mana pun, meski kamu telah bekerja lebih keras dan mencari cara untuk meningkatkan performa sebagai karyawan.

Di saat inilah, kamu perlu banyak melakukan brainstorming dan meminta bimbingan karyawan lain. Bahkan sekalipun hal tersebut tidak memberi solusi secara langsung pada masalahmu, setidaknya kamu bisa saling berbagi keluh kesah dengan teman sesama pegawai. Sehingga, secara tidak langsung, bebanmu bisa terasa lebih ringan dari sebelumnya.

Tubuh kekurangan energi

faktor penyebab stres
Photo by Kinga Cichewicz on Unsplash

Berbagai macam tekanan dan pekerjaan yang menumpuk, pada akhirnya akan berimbas pada kesehatan fisikmu. Akibatnya, tak hanya mental yang mengalami stres, namun tubuhmu juga. Biasanya, hal ini akan terlihat saat kamu mulai merasa mudah lelah, mengantuk, dan merasakan sakit yang tak kunjung sembuh.

Hal ini akan berbahaya jika kamu biarkan secara terus-menerus, lho. Untuk mengatasinya, mulailah untuk rajin mengonsumsi vitamin. Jangan menunggu sakit baru mau minum vitamin! Plus, rajin minum air putih, dan makan tepat waktu.

Jika mulai lelah di tengah hari, regangkan tubuh dan coba berjalan-jalan di sekitar meja. Jika kamu ingin waktu menyendiri untuk relaksasi, kamu bisa coba menggunakan fitur meditasi Hening dalam aplikasi Riliv, agar lebih maksimal.

Setiap orang memiliki titik tekanan masing-masing yang memicu timbulnya stres. Hal ini tak dapat terhindarkan dan bisa menyerang siapa saja. Kenali dan pahami hal yang memicu stresmu, agar kamu bisa menemukan cara yang tepat untuk mengatasinya.

Sumber:

  1. https://www.healthline.com/health/stress-causes#socialissues
  2. https://www.psychologytoday.com/us/blog/friendship-20/201806/10-factors-make-your-workplace-more-stressful

Ditulis oleh: Diva Mosaik

Tags: beban pekerjaan menyebabkan stresfaktor penyebab stresmengatasi stresmenghadapi pekerjaanpekerjaanpenyebab stresstresstres bekerja
Share234Tweet146Send
Riliv Story Admin

Riliv Story Admin

Riliv Story Admin adalah tim editor dari Riliv yang mengkurasi dan mengelola seluruh konten di Riliv Story. Kami senang menjelajahi ide-ide baru dan berkolaborasi, mari bekerjasama untuk membangun kesehatan mental yang lebih baik. Contact us @riliv

Related Stories

ilustrasi wanita sebagai penjelasan psikologi kenapa sosial media membuat kita insecure

Penjelasan Psikologi Kenapa Sosial Media Membuat Insecure!

by Radyastuti Soebroto
August 2, 2023
0

Insecure Akibat Sosial Media - Buat yang sering insecure sendiri...

pertama kali ke Indonesia, sukses bikin fans jadi FOMO Coldplay

FOMO Coldplay? Yuk, Cari Tahu Siapa dan Cara Mengatasinya

by Radyastuti Soebroto
May 24, 2023
0

Tiket Coldplay - "Kalau FOMO, nggak usah ikut nge-war tiket...

wanita karir

Jadi Wanita Karir, Gimana Cara Hadapi Stres?

by Neraca Cinta Dzilhaq, M.Psi., Psikolog
May 16, 2023
0

Wanita Karir - Berdasarkan data World Bank, tingkat partisipasi angkatan...

stres waktu lebaran bisa saja terjadi

Stres Menjelang Lebaran? Hadapi dengan Cara Ini!

by Neraca Cinta Dzilhaq, M.Psi., Psikolog
April 13, 2023
0

Stres Lebaran - Lebaran harusnya jadi event penuh kebahagiaan karena...

Load More

PT. RIliv Psikologi Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured

PT. RIliv Psikologi Indonesia