Friendzone – Apa yang lebih menyakitkan daripada dekat dengan seseorang untuk waktu yang lama, tetapi dia justru bilang,
“Kamu teman yang baik, ya.”
Deg. Rasa sakitnya menusuk hati.
Jika kamu familiar dengan kejadian tersebut, kamu pasti sedang berada dalam zona teman alias friendzone. Kamu telah lama mengenal dan dekat dengan seseorang sampai-sampai kamu menganggapnya spesial. Namun sayangnya, dia juga menganggap kamu sebagai teman.
Berada di dalam friendzone itu sangat menyakitkan. Makanya, supaya tidak terjerumus, kamu perlu mengenal tanda-tanda zona teman. Jika hubunganmu dengannya menunjukkan tanda-tanda ini, segeralah mundur!
1. Selama ini hanya kamu yang memberi
Coba ingat kembali, bagaimana perlakuannya terhadapmu selama ini? Apakah selama ini hanya kamu yang berusaha memberi segalanya untuknya? Selalu membantunya, memberinya hadiah, membahagiakannya, atau melakukan hal yang ia minta?
Lalu, apakah dia tidak pernah melakukan hal yang sama untukmu? Dalam artian, selama ini hanya kamu yang mengeluarkan usaha lebih.
Hati-hati, itulah tanda pertama friendzone.
2. Saat ditanya tentang hubungan, dia akan menghindar
Sudah jelas, jika dia tidak menyukaimu, dia akan menghindar dari segala pertanyaan tentang hubungan.
Dengan cepat, dia akan mengalihkan topik pembicaraan. Mungkin dia tahu kamu menyukainya dan dia tidak ingin merusak itu. Daripada membuatmu sakit hati dan kecewa, dia memilih untuk mempertahankan hubungan friendzone ini.
3. Kamu jarang bertemu empat mata dengannya
Friendzone dapat ditandai dengan cara kamu dan dia menghabiskan waktu bersama. Apakah selama ini dia sering menolak bepergian denganmu? Atau dia selalu mengiyakan, tetapi lebih sering mengajak temannya untuk ikut serta?
Jika jawabannya iya, besar kemungkinan kamu sedang dalam zona teman. Tampaknya dia tidak terlalu nyaman pergi berdua denganmu sehingga dia membatasinya.
4. Tanda friendzone selanjutnya: Dia berbicara tentang orang yang ditaksir
Jika orang yang sedang dekat denganmu mulai berbicara tentang perempuan atau laki-laki lain, waspadalah. Bisa dipastikan kamu sudah berada di dalam zona teman!
Masih belum percaya? Masih menganggap orang yang dimaksud adalah kode untukmu? Hmm, meski itu bisa saja benar, sebaiknya kamu jangan terlalu percaya diri dulu. Sebab besar kemungkinan yang terjadi adalah dia sedang naksir seseorang dan dia membicarakannya denganmu karena kamu membuatnya nyaman.
5. Tanda friendzone yang paling jelas: Dia mengenalkanmu sebagai teman
Kamu tentu pernah bersamanya di beberapa pertemuan dengan orang lain. Jika dia mengenalkanmu pada orang lain sebagai teman, itu tandanya kamu sudah berada dalam zona teman.
Artinya, ia ingin menegaskan kalau kamu dan dia tidak bisa naik tingkat dalam hubungan. Ia ingin semua orang tahu, bahwa kamu hanya teman.
Friendzone sebenarnya bisa diatasi dengan satu hal, yaitu keberanian. Semua persepsi dan dugaan yang kamu buat terhadapnya bisa segera jelas jika kamu berani bertanya,
“sebenarnya kita ini apa?”
Namun masalahnya, sulit sekali menemukan keberanian itu. Salah bertanya, kamu justru bisa kehilangan dia sepenuhnya. Tetapi kalau tidak bertanya, kamu akan hidup selamanya dalam keraguan.
Hanya saja, kapan lagi kalau bukan sekarang? Jika kamu tidak pernah tahu, kamu mungkin tidak akan pernah mendapatkannya. Lebih baik mencoba daripada tidak mencoba, bukan?
Karena itu, beranilah! Kumpulkan keberanian untuk bertanya padanya agar kamu lebih tenang dan terbebas friendzone! Jika kamu butuh saran, jangan malu untuk curhat online di aplikasi konseling online Riliv, ya!
Riliv bekerja sama dengan Indika Foundation mendukung masa depan Indonesia yang damai, inklusif dan memiliki semangat toleransi. Tujuan ini akan dicapai melalui pemberian pendidikan karakter yang mengajarkan kemampuan bernalar kritis, menghormati perbedaan, mengasah empati dan kecerdasan sosial emosional.
Riliv dan Indika Foundation memiliki program kerjasama #MakeItEQual yang bisa Anda akses sebagai berikut:
- 10000 kode voucher free meditasi dengan menggunakan kode voucher makeitequal
- 100 artikel kecerdasan emosional dan mindfulness
- 15 modul dan e-book kecerdasan emosional dan mindfulness
- 3 workshop #MakeItEQual
Informasi lebih lengkap mengenai program #MakeItEQual silahkan kunjungi laman RILIV MAKE IT EQUAL untuk dapatkan seluruh keuntungan program kerjasama ini.
Referensi:
- Beaulieu, Marc. (2016). 5 ways to tell if you’re in the “Friendzone” (and the 1 way out). https://www.cbc.ca/life/wellness/5-ways-to-tell-if-you-re-in-the-friendzone-and-the-1-way-out-1.3840598
- Mitchell, Michal. (2020). 8 Signs You’re in the Friend Zone. https://psych2go.net/8-signs-youre-in-the-friend-zone/
Ditulis oleh Syifa Salsabila Ramadhani
Baca juga:
