Halo Dear! Kalian pasti pernah mendengar istilah stres. Ya, stres sering diibaratkan sebagai bumbu kehidupan, dimana setiap orang pernah merasakannya. Stres seringkali berkaitan dengan masalah cinta, pekerjaan, dan studi. Dalam beberapa penelitian, terdapat beberapa cara menghilangkan stres menurut Islam. Agama Islam juga mengajarkan umatnya agar tidak lemah dan bersedih hati dalam menghadapi ujian atau cobaan. Seperti dalam firmannya berikut:
“Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.” (Q. S. Ali ‘Imron : 139)
Dalam ayat tersebut, secara tidak langsung Allah menyemangati kamu agar tidak bersedih hati atas cobaan yang kamu terima. Bersedih hati dalam ayat tersebut juga memiliki makna yang berdampingan dengan stres. Nah, berikut ini terdapat beberapa cara menghilangkan stres dalam islam.
1. Lakukan Traveling “Religi”
Seperti kisah Nabi Muhammad, saat kehilangan istri dan pamannya, Allah mengutus malaikat Jibril untuk mendatangi Rasulullah dan melaksanakan isra’ dan mi’raj sebagai pengalihan rasa sedih yang dialami oleh Rasulullah. Melakukan wisata atau traveling dapat menjadi salah satu cara menghilangkan stres menurut islam. Dengan kamu mengunjungi tempat-tempat wisata religi dapat menjadi pengalihan sementara dari rutinitas yang menjadi faktor stres (stressor). Selain itu kamu juga bisa memperluas wawasanmu tentang pengetahuan islam.
2. Meditasi Versi Islam, Salah Satu Cara Menghilangkan Stres Menurut Islam
Seperti halnya dalam ilmu psikologi barat, Islam mengajarkan meditasi sebagai salah satu cara menghilangkan stres. Tapi meditasi kali ini sedikit berbeda Dear. Meditasi dalam islam berada pada salah satu ibadah wajibnya, yaitu sholat. Bagaimana bisa sholat disebut meditasi? Shalat yang berjumlah 17 raka’at yang dilakukan sehari semalam, dianggap sebagai kegiatan fisik maupun psikis. Selain shalat wajib, shalat tahajjud juga dianggap mampu mengurangi stress, karena dilakukan di malam hari, dan saat pikiran sedang tenang. Menurut Lekrer dan Nizami shalat dapat mengurangi tingkat kecemasan seseorang, dan dapat membawa seseorang ke dalam situasi equilibrium antara jiwa dan badan. Aktivitas shalat juga bisa menjadi salah satu cara menghilangkan stres menurut islam. Jadi dengan shalat, selain menunaikan kewajiban, kamu sekaligus dapat melakukan meditasi, yang tentunya dapat bermanfaat bagi psikis dan fisikmu Dear.
3. Mendengarkan Muratal
Muratal, atau rekaman berisi bacaan Al-Qur’an yang dibaca oleh manusia. Muratal dapat menjadi salah satu terapi, yang dapat mengurangi stress. Melalui terapi muratal ini, kualitas kesadaran seseorang terhadap Tuhan meningkat. Pada saat ini, otak berada dalam gelombang alpha yang dapat menurunkan kecemasan dan mengurangi stres.
Dear, Allah memberikan ujian pasti disertai dengan bagaimana menyelesaikannya, dan Allah juga tidak akan menguji hambaNya melebihi kemampuannya. Beberapa tips diatas dapat diterapkan saat kamu mengelami stress. Selain itu, kamu juga bisa mengunjugi Riliv, untuk melakukan meditasi bersama.
Disadur dari:
- http://repo.iain-tulungagung.ac.id/9472/6/BAB%20II.pdf
- http://www.ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/komunika/article/download/120/94
Written by Syarifah Muadzah an INFJ