Dalam kehidupan sosialmu, pernahkah kamu merasa minder atau tidak percaya diri? Melihat teman-teman atau keluargamu mendapatkan penghargaan, lalu kamu berkata pada dirimu bahwa kamu tidak mampu dan lebih buruk dari mereka? Dear, percaya diri adalah hal yang penting, sudahkah kamu percaya pada dirimu sendiri?
Ketika kamu mengatakan pada dirimu “Aku tidak mampu” atau “Aku tidak bisa” artinya kamu sedang kehilangan sikap percaya dirimu. Padahal, bagaimana kamu bicara pada dirimu merepresentasikan kecintaanmu pada diri sendiri dan membentuk identitas dirimu, lho!
Ada begitu banyak cara untuk meningkatkan percaya diri, salah satunya adalah bicara pada diri sendiri atau self-talk. Positive self-talk sangat penting untukmu karena memberikan kata-kata positif pada diri sendiri dapat meningkatkan daya ingat, fokus, dan hal-hal bermanfaat lainnya.
Nah, penasaran kan bagaimana self-talk dapat mempengaruhi rasa percaya dirimu? Yuk, simak penjelasannya!
Bagaimana self-talk mempengaruhi rasa percaya diri?
Photo by Priscilla Du Preez on Unsplash
Self-talk adalah suara di dalam kepalamu yang kamu dengar ketika kamu dihadapkan pada situasi tertentu. Self-talk kedengarannya seperti dialog yang terjadi di dalam pikiran. Bagaimana kita memandang sesuatu, mengomentari, bahkan membentuk reaksi terhadap suatu hal.
Nah, self-talk ini penting karena bicara pada diri sendiri menjadi salah satu cara untuk memahami, dan mempertahankan kegembiraan dan rasa percaya diri.
Namun terkadang, kita lupa berdialog dengan diri sendiri karena menganggap diri kita tak bernilai atau kita sedang kehilangan kepercayaan terhadap diri sendiri.
Padahal, orang terbaik yang dapat menolongmu ketika kehilangan rasa percaya diri adalah dirimu sendiri. Kamu akan menjadi orang pertama yang diajak berkomunikasi jika terjadi sesuatu.
Sayangnya, tak semua self-talk menyimpan kata-kata positif. Terkadang, pikiran kita juga menyimpan kata-kata negatif. Untuk itu, kita perlu melatih diri agar self-talk yang kita lakukan bisa bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari.
Kata-kata yang harus kamu hindari
Beberapa kata yang sering kamu ucapkan, tanpa kamu sadari adalah kata-kata negatif, yang tidak membantumu meningkatkan percaya diri. Oleh karenanya, untuk meningkatkan rasa percaya diri, belajarlah menghilangkan kata-kata ini di dalam kepalamu:
- Aku tidak bisa
Dari bentuk kata-katanya saja kita sudah bisa tahu bahwa itu merupakan kata negatif yang membuat rasa percaya diri kita menurun. Dengan mengatakan pada diri sendiri, “Aku tidak bisa…” itu membentuk keyakinan bahwa kamu tidak bisa melakukan sesuatu, padahal belum mencobanya.Tentu saja, kata negatif itu berpengaruh pada mindset kita. Kita jadi lebih mudah menyerah, padahal belum memulainya. Artinya, kita juga mengurangi rasa percaya diri kita dengan menganggap diri kita tidak mampu melakukan sesuatu. - “Aku seharusnya…”
Ketika kamu mengatakan “Aku seharusnya…” mengacu pada harapan tertentu oleh orang lain yang tak dapat kamu wujudkan, sehingga membuatmu kecewa atau merasa bersalah. Lebih parah lagi, kamu tak hanya kecewa, namun juga merasa tidak memiliki kemampuan untuk mencapainya, sehingga kamu merasa tidak bahagia dan tertekan.Hal ini biasanya didorong atas kehendak orang lain. Misalnya ketika orang tua berharap kamu menjadi seorang dokter, namun kamu gagal melakukakannya. Kepalamu akan memutar kata-kata “Aku seharusnya…” mewakili apa yang mereka inginkan.
Nah, itu tadi beberapa contoh kata yang mungkin sering terbesit di kepalamu ketika kamu sedang merasa tidak percaya diri. Ada juga kata-kata negatif seperti “Apapun yang aku lakukan pasti gagal” atau “Semua yang aku lakukan sia-sia”.
Percaya diri adalah hasil bicara dengan diri sendiri. Sehingga, ketika kita membiasakan untuk bicara dengan kalimat yang buruk, kita seperti sedang memupuk rasa tidak percaya diri. Oleh karenanya, kita harus memperbaiki self-talk yang negatif, menjadi kata-kata yang lebih bermanfaat.
Percaya diri adalah mengatakan hal positif kepada diri sendiri
Photo by You X Ventures on Unsplash
Kata-kata positif membantu memberikan nilai terhadap diri kita. Semakin meningkat nilai yang kita miliki, semakin besar rasa percaya diri kita. Oleh karena itu, percaya diri adalah kumpulan kata-kata positif yang kita percayai.
Kata-kata positif membuatmu optimis. Dengan mengubah kata-kata negatif menjadi kata-kata yang optimis, kamu akan merasa lebih terkontrol dan semakin dekat dengan tujuan hidupmu. Kamu bisa mulai dengan membiasakan mengubah susunan katanya.
Misalnya, kamu sering mengatakan “Aku bodoh” dapat diubah dengan “Sebaiknya aku belajar lebih giat”. Ada begitu banyak kalimat positif yang bisa kamu gunakan untuk mengganti kalimat negatifmu yang penuh sikap pesimis.
Tahapan meningkatkan positive self-talk untuk membentuk percaya diri
1. Menyadari apa yang kamu katakan
Ketika kamu telah memahami bahwa dialog di kepalamu juga berpengaruh dengan rasa percaya diri dan kesuksesanmu, seharusnya kamu mulai mengidentifikasi mana yang termasuk kata-kata negatif dan mana yang positif.
Setelah memilahnya, kamu harus menyadari bagaimana kamu berbicara pada dirimu dan apa dampaknya. Kamu bisa mulai merenungkan apakah kata-kata itu baik untukmu atau hanya membuatmu kehilangan rasa percaya diri.
2. Afirmasi atau pengulangan positif
Kamu tentu punya satu kata atau kalimat yang membantumu meningkatkan rasa percaya terhadap dirimu. Seperti mantra yang kamu ucapkan ketika kamu merasa kehilangan kepercayaan diri.
Misalnya kamu suka mengulang kalimat, “Aku bersyukur atas kehidupan yang aku punya” atau “Tak masalah jika tak sempurna, aku sudah mencoba semaksimal mungkin”.
Nah, pengulangan ini juga perlu latihan. Kamu bisa memilih sebuah kalimat yang memberikan optimisme dan mengulangnya berulang-ulang di kepala hingga membuatmu merasa bahwa dirimu bernilai.
3. Ganti kata-katanya
Mengganti kata akan menjadi salah satu cara untuk melatih kebiasaan ini. Misalnya, kamu bisa mengganti kata “Aku tidak bisa” menjadi “Aku akan mencobanya” atau “Aku seharusnya…” menjadi “Aku memilih menjadi…”
Berlatihlah berulang kali. Mungkin kamu akan sering merasa gagal atau salah ucap. Namun, dengan membiasakannya kamu akan mulai terbiasa dengan kata-kata positif. Jangan menyerah, karena membiasakan suatu hal baik memang memerlukan latihan berulang kali.
***
Nah itu tadi penjelasan mengapa percaya diri dapat ditumbuhkan dengan kata-kata positif. Selain itu, kita juga menjadi paham bahwa kalimat positif memiliki dampak yang besar, sehingga kita akan lebih sering mengucapkan kalimat-kalimat positif di kehidupan nyata, termasuk juga kepada orang lain.
Terkadang, kamu akan merasa kesulitan untuk memasukkan kebiasaan barumu dalam hidup, seperti membuka jalan baru dalam pendakian ke gunung. Namun, kamu harus membiarkan proses itu terjadi secara natural, tidak perlu dipaksakan untuk menjadi sempurna dalam sekali waktu.
Kata-kata memang memiliki kekuatan yang besar untuk merubah kepercayaan dirimu, namun jangan berekspektasi bahwa hanya dengan merubah kata-kata, kamu akan menjadi percaya diri dalam segala hal.
Kamu juga bisa mulai mencintai diri sendiri atau self-love, menghargai diri, dan lain-lain untuk membuat hidupmu lebih berkualitas.
Nah, untuk lebih banyak memahami mengenai percaya diri dan berlatih positif words, kamu juga bisa berkonsultasi dengan ahli melalui aplikasi Riliv!
Sumber:
- https://www.psychologytoday.com/us/blog/the-adaptive-mind/201810/how-increase-self-confidence-choose-your-words-carefully
- https://www.psychologytoday.com/us/blog/loving-through-your-differences/201911/change-your-self-talk
Ditulis oleh Dina Fadillah Salma dan disponsori oleh Indika Foundation.