Saat seseorang mengalami masalah, sebagian besar dari mereka memilih untuk menceritakannya kepada orang terdekatnya. Ya, curhat kepada orang lain memang bisa sangat melegakan. Nah, bagaimana jika kamu menemukan orang lain yang ingin menjadikanmu teman curhat? Atau kamu sudah sering menjadi teman curhat? Sudahkah kamu menjadi teman curhat yang baik?
Nah, untuk menjadi teman curhat yang baik, ada beberapa caranya nih Dear. Riliv akan membahasnya kali ini. Yuk simak selengkapnya di sini ya!
1. Menjadi teman curhat yang baik dengan memberikan perhatian penuh saat temanmu bercerita
Teman curhat yang baik akan memberikan perhatian penuh ketika kamu bercerita, menjaga kontak mata, dan memperhatikan ekspresinya.
Jangan membuka handphone atau memperhatikan hal lain. Jangan pula menunjukkan rasa bosan atau kurang tertarik (seperti menguap). Karena, hal-hal tersebut dapat membuat temanmu merasa ceritanya tidak didengarkan atau merasa segan telah menyusahkanmu.
Selain itu, dengan memberikan perhatian penuh, kamu juga telah menghargainya.
2. Jangan memikirkan bagaimana kamu perlu meresponnya
Ketika ada teman yang bercerita, terkadang mereka tidak membutuhkan respon tertentu darimu. Kadang, mereka hanya membutuhkan orang lain untuk mendengarkan cerita mereka.
Maka, ketika kamu sedang mendengarkan, sebaiknya kamu fokus pada isi cerita. Jangan memikirkan bagaimana kamu harus meresponnya.
Saat kamu memikirkan hal lain, termasuk memikirkan bagaimana meresponnya, kamu akan terlihat kurang fokus, dan mungkin saja kurang memahami cerita yang temanmu sampaikan.
3. Menjadi teman curhat yang baik dengan tidak menyela saat mereka berbicara
Nah, ini juga sangat penting. Jangan pernah kamu menyela ketika temanmu berbicara. Dengarkan dengan saksama dan tunggu sampai dia menyelesaikan ceritanya.
Hal ini penting untuk membuat orang lain merasa nyaman saat bercerita denganmu.
4. Ajukanlah pertanyaan untuk memastikan ceritanya
Mengajukan pertanyaan, termasuk menanyakan keadaannya sekarang, adalah hal baik yang dapat dilakukan saat menjadi teman curhat. Pastikan kamu benar-benar memahami situasi yang diceritakan.
Mengajukan pertanyaan adalah salah satu cara menunjukkan ketertarikanmu pada apa yang diceritakan temanmu. Selain melalui pertanyaan, kamu juga dapat memastikan cerita mereka dengan berkata “berarti maksud kamu tadi begini ya”, atau yang lainnya.
5. Ya, kadang kamu tidak perlu memberikan saran atau nasehat
Terkadang, orang lain tidak mengharapkan saran atau nasehat darimu. Mereka hanya ingin didengarkan.
Mungkin kamu memiliki maksud baik untuk memberi saran dan mencoba membantu mengatasi masalahnya, tapi kamu harus menahannya sebentar. Jangan memberikan saran, kecuali mereka memang meminta saranmu.
6. Menunjukkan empati
Ketika menjadi teman curhat, maka salah satu yang perlu kamu lakukan adalah dengan menunjukkan empati. Empati adalah kemampuan dalam memahami perasaan orang lain. Melalui empati, kamu dapat menunjukkan bahwa kamu benar-benar peduli dan ingin membantunya menyelesaikan masalah.
Cobalah untuk memahami posisi orang tersebut. Beberapa bentuk empati yang dapat kamu lakukan adalah menunjukkan ekspresi sedih ketika orang tersebut sedih, atau memberikan sentuhan fisik, seperti memegang tangan, atau memeluknya.
7. Menjadi teman curhat yang baik dengan tidak melakukan judgement
Jangan menghakimi apa yang orang lain ceritakan. Karena, tidak ada orang yang ingin dihakimi ketika ia sedang bercerita. Itu sungguh membuat tidak nyaman. Bahkan, tak jarang, pengalaman dihakimi ketika bercerita ini dapat membuat orang tersebut enggan untuk kembali terbuka.
Dear, bagi sebagian orang, bercerita mungkin bukanlah suatu hal yang mudah. Seseorang mungkin perlu menyiapkan diri untuk terbuka pada orang lain. Jika ada orang lain yang mendatangimu untuk curhat, maka cara-cara di atas dapat kamu lakukan.
Selamat mendengarkan!
Disadur dari:
- https://health.usnews.com/health-news/health-wellness/articles/2013/08/21/how-to-be-a-good-listener
- http://www.goodchoicesgoodlife.org/choices-for-young-people/listen-up/
- https://www.verywellmind.com/strengthen-your-friendships-with-good-listening-skills-3144970
Written by Syarifah Muadzah, seorang mahasiswa psikologi yang sedang berusaha untuk lulus tepat waktu.
