Produktivitas Selama WFH – Pandemi COVID-19 merupakan hal yang baru bagi semua orang. Hal ini menyebabkan tidak terprediksinya waktu yang harus dihabiskan dalam pelaksanaan prosedur new normal. Sebagian dari pekerja mungkin sudah mulai kembali ngantor, meski hanya seminggu sekali atau beberapa kali dalam sebulan. Namun rasa jenuh dari work from home yang masih harus dilakukan mungkin mulai terasa membebani diri. Produktivitas selama WFH pun terasa menurun.
Beberapa orang yang secara berkala mulai ngantor bahkan semakin merasa jenuh setiap harus kembali ke rutinitas WFH, karena selalu membandingkan keadaan WFH dengan keadaan kantor.
Rasa jenuh itu tentu berpengaruh besar terhadap produktivitas Anda. Bila benar, maka tips produktivitas selama WFH adalah hal yang tepat untuk karyawan Anda saat ini. Bersama Riliv, mari meningkatkan produktivitas Anda selama WFH!
Jangan sampai kaku! Akali tubuh dan pikiran dengan kegiatan produktif sebelum dan sesudah kerja!
Terus-menerus memaksa otak untuk berpikir tentang pekerjaan tanpa henti akan membuat karyawan lebih cepat bosan, jenuh, dan tidak produktif. Jangan lupa bahwa mereka bekerja di rumah, yang berarti sebenarnya karyawan berhak melakukan semua rutinitas yang biasa mereka lakukan di rumah senyaman mungkin.
Namun, hal-hal yang kami sarankan tidak hanya sekedar ngemil atau bersantai, melainkan hal-hal produktif lainnya, seperti berolahraga, merapikan rumah, membersihkan rumah, dan mencuci piring.
Kegiatan-kegiatan tersebut akan membuat karyawan Anda lebih terpacu dan produktif. Dan tentunya, kegiatan-kegiatan tersebut jangan dilakukan secara berlebihan. Lakukan olahraga lima menit yang ringan, atau bersihkan hanya satu bagian kecil dari rumah, supaya tenaga mereka masih tersisa untuk bekerja nantinya.
Sebab, hal-hal produktif ini hanya dilakukan untuk memacu dan mengakali tubuh untuk masuk ke ‘fase produktif’ seperti yang karyawan Anda rasakan setiap mengejar kendaraan umum atau jam masuk kantor pada kebiasaan ngantor dulu.
Ternyata, suhu ruang kerja berpengaruh terhadap produktivitas selama WFH
Sebuah studi dari Cornell University menemukan bahwa suhu ruangan sangat mempengaruhi produktivitas dan kinerja karyawan.
Penelitian tersebut dilakukan dengan menaikkan suhu ruangan dari 20 celcius, ke 25 celcius. Ditemukan bahwa kesalahan pengetikan oleh partisipan dalam penelitian tersebut berkurang hingga 44%, dan tingkat output naik hingga 150%.
Suhu ruangan yang pas dan tidak terlalu dingin dapat berpengaruh kepada kinerja dan produktivitas karyawan. Sebab, terpapar suhu yang terlalu dingin dalam waktu yang lama dapat menyebabkan tegang pada sendi dan otot tubuh.
Hal yang sama berlaku pada mood dan emosi. Penelitian lainnya membuktikan bahwa pada suhu yang lebih hangat dan nyaman, manusia cenderung bersikap lebih bersahabat.
Sebaliknya, udara yang terlalu dingin akan menghambat mood baik yang ingin karyawan Anda jaga selama WFH. Maka, produktivitas karyawan juga bisa terhambat bila terlalu lama terpapar udara yang terlalu dingin.
Usahakan untuk mempertahankan suhu ruang kerja di antara 20 sampai 25 celcius. Coba sampaikan tips ini pada karyawan Anda yang sedang WFH.
Jangan overwork! Batasi jam kerja selama WFH!
Seringkali, karyawan yang sudah memasuki work rush dan sedang bekerja dengan menggebu-gebu, lupa membatasi jam kerjanya selama bekerja di rumah, hingga menyita waktu pribadi, waktu istirahat dan jam makan yang seharusnya dimiliki.
Atau mungkin sebaliknya, karyawan malah terlalu banyak bersantai demi ‘menaikkan mood‘ hingga molor dari jam kerja yang seharusnya.
Maka, sama seperti bekerja di kantor, Anda dan karyawan pun harus terus menjaga jadwal yang ketat selama bekerja di rumah. Tentukan titik stabil di mana mereka tidak sampai overwork atau terlalu santai.
Hal ini akan meningkatkan produktivitas dengan menghindarkan dari rasa jenuh karena overwork berkepanjangan, atau rasa bersalah dan tertekan dari usaha untuk mengejar deadline yang telah tertinggal.
Ajarkan mereka untuk bisa bertindak tegas pada diri sendiri untuk menghindari overwork, seperti dengan tidak membuka file pekerjaan ataupun email kantor di luar jam WFH. Tentu hal ini perlu dimulai dari Anda sebagai atasannya.
Hal-hal kecil tersebut dapat berdampak besar pada produktivitas dan motivasi jangka panjang karyawan untuk menjalani WFH.
Manfaatkan kondisi new normal
Selama lockdown total, mungkin kafe favorit di dekat rumah Anda tutup. Namun, setelah memasuki masa new normal, bisnis-bisnis kecil mulai buka kembali sesuai dengan prosedur kesehatan yang ketat dan jarak bangku yang aman.
Hal ini tentu bisa dimanfaatkan untuk menciptakan suasana bekerja yang baru.. Dengan tetap menggunakan masker/face shield dan tetap mematuhi protokol kesehatan, mereka bisa mulai mengunjungi kafe terdekat sambil membawa pekerjaan dan menghabiskan waktu sesaat di sana.
Ambience kafe, minuman dan makanan favorit pasti bisa memperbaiki mood dan membuat suasana baru dalam pikiran.
Tentunya, hal ini sangat baik untuk memicu produktivitas. Namun jangan lupa, untuk langsung mencuci baju, mandi, dan membersihkan diri sepulang dari kafe. Jaga terus kebersihan dan kesehatan selama masa new normal.
***
Dear, ketidakpastian dari COVID-19 dan prosedur new normal bukanlah hal yang mudah. Produktivitas yang menurun, pikiran yang stuck dan perasaan yang semakin tidak karuan, bisa saja dialami oleh siapa saja dari posisi karir apapun.
Maka, sangat penting untuk tetap resilien dan tahan di segala kondisi, serta mempelajari skill-skill baru untuk menyesuaikan diri dengan keadaan dan menjaga produktivitas selama WFH.
Bila hal-hal yang membebani kesehatan mental telah Anda atau karyawan rasakan belakangan ini, sangat baik bila tidak mengabaikan tanda-tanda ini dan mengonsultasikannya kepada ahli.
Riliv for Company memiliki program kerjasama Employee Assistance Program sebagai berikut:
- Konseling karyawan langsung melalui chat tanpa harus repot mengatur jadwal bertemu untuk konsultasi psikologi online
- Kelas untuk karyawan dari pakar dunia psikologi, karir, dan mindfulness untuk menemukan performa maksimal dari karyawan Anda
- Konten mindfulness berupa audio guide mindfulness content untuk menciptakan fokus dan keseimbangan dalam bekerja dan beristirahat
- Asesmen psikologis yang terpercaya sehingga Anda bisa memastikan masalah apa yang dihadapi untuk menentukan solusi tepat guna
- Harga terjangkau karena Anda akan langsung mendapatkan semua paket dalam harga yang masuk akal
- Produktivitas terjaga karena karyawan tidak perlu meluangkan waktu pergi atau meditasi yang lama.
Bila Anda tertarik untuk bekerjasama dengan Riliv for Company demi investasi kesehatan mental para karyawan Anda, kontak Taya – 0895-6097-98517 atau Indra 0857-8587-5736 untuk informasi lebih lengkap tentang motivasi karyawan dan peningkatan produktivitas karyawan.
Disadur dari:
- https://www.creativelive.com/blog/working-from-home-hacks/
- https://www.foxbusiness.com/features/why-frigid-office-temperatures-can-be-bad-for-business
Ditulis oleh: Rachel Emmanuella
Baca juga:
Atasi Stres WFH Pada Karyawan Dengan 9 Cara Ini!