Kita semua pasti pernah mengalami hari yang buruk. Dicerca bos, difitnah, atau sesederhana macet tiada henti di perjalanan ke kantor.
Tanpa sadar, kejadian-kejadian tak enak itu membuat tubuh kita mulai menunjukkan tanda-tanda stres psikologis.
Untuk mengatasinya, kita perlu terlebih dahulu mengetahui gejala stres psikologis yang kita rasakan. Setelah itu, kamu bisa mencoba meditasi ala Riliv atau ke psikolog Riliv.
Memang apa saja tanda-tanda stres psikologis yang perlu kamu tahu? Simak selengkapnya.
Stres tingkat tinggi dan tingkat rendah memiliki pengaruh yang berbeda
Suatu keadaan yang kacau dapat menimbulkan respon alami, berupa stres.
Di tingkat yang rendah, stres sebenarnya bisa memberikan keuntungan pada tubuh.
Adanya sedikit tekanan justru membuat kita bisa mengatasi ketakutan dan lebih fokus dalam melaksanakan kewajiban.
Sementara itu, stres di tingkat yang tinggi bersifat merugikan, mengganggu kesehatan mental, dan bahkan mempengaruhi fisik seseorang.
Ketahuilah, stres tingkat tinggi berbeda dengan depresi, lho! Kamu bisa lihat artikel ini untuk mengetahui perbedaannya.
Perubahan pada tubuh seperti apa yang menunjukkan tanda-tanda stres psikologis?
Perubahan-perubahan yang terjadi pada fisik dapat disinyalir sebagai tanda-tanda stres psikologis. Lantas, perubahan fisik seperti apa, sih?
Berikut beberapa kondisi fisik yang mungkin mencerminkan tanda-tanda stres psikologis:
- Sakit kepala, ketegangan otot, nyeri leher atau punggung
- Gangguan pencernaan, sakit perut
- Mulut kering
- Nyeri dada, detak jantung yang cepat
- Kesulitan tidur
- Keletihan
- Kehilangan nafsu makan atau terlalu banyak makan
- Peningkatan frekuensi masuk angin
- Berkurangnya konsentrasi atau fokus
- Mudah lupa
- Terus merasa gugup, gusar, dan/atau gelisah
Wah, banyak juga ya!
Kalau sudah mengenali tanda-tanda stres psikologis, apa yang harus dilakukan?
Jika tubuhmu mengalami ciri-ciri seperti yang disebutkan di atas, kamu perlu mengambil waktu sejenak untuk menenangkan diri, Dear.
Kamu bisa menarik nafas dalam-dalam, melakukan aktivitas yang dapat membuat otot rileks seperti meditasi, atau tidur yang cukup.
Apabila fisik kita tidak lagi merasa tertekan dan tegang, niscaya pikiran menjadi lebih jernih. Dengan pikiran yang jernih, kamu dapat mengatasi stres dengan lebih baik.
Kamu bisa lihat 6 cara mengatasi stres paling efektif di sini, Dear. Atau jika kamu masih kesulitan memahami stres, kamu bisa konsultasikan dengan Riliv. Selamat mencoba!
Referensi:
- https://www.apa.org/helpcenter/understanding-chronic-stress.aspx
- https://en.wikipedia.org/wiki/Chronic_stress
- https://www.sharecare.com/health/stress-reduction/what-is-psychological-stress
Ditulis oleh Vibi Larassati.
