Asian Para Games 2018 – Mengusung tema ‘The inspiring spirit and energy of Asia’ pelaksanaan Asian Para Games 2018 ternyata meninggalkan begitu banyak kesan yang masih terasa hingga sekarang.
Tak hanya sekedar hadir sebagai bentuk perhelatan olahraga, acara ini juga mengajarkan banyak hal, dan yang terpenting dari semuanya, Riliv mengajak kita semua untuk berterima kasih atas diselenggarakannya Asian Para Games.
Asian Para Games 2018: segudang momen yang menginspirasi
Berbagai momen tercipta selama Asian Para Games 2018. Tak hanya semarak dan meriah, momen-momen tersebut tak jarang membuat kita terharu dan lebih termotivasi.
Tagar #ParaInspirasi dibubuhkan pada tiap-tiap momen, untuk membantu kita mencari momen-momen tersebut. Tagar ini bukan sekedar tagar, melainkan juga harapan agar momen-momen tersebut dapat memberikan inspirasi bagi banyak kalangan.
Bersama-sama, kita menghasilkan sesuatu yang hebat
Salah satu lagu resminya dibawakan oleh Naura dan Zizi. Naura istimewa dengan suara manisnya dan betapa energic ia menari. Zizi pun istimewa dengan kepiawaiannya bermain piano dan menyanyi, walaupun tidak bisa melihat.
Kolaborasi keduanya bukan hanya menghasilnya suatu karya ciamik, melainkan juga ‘pesan’ bagi kita semua. Bahwa kita semua, saling melengkapi satu sama lain. Ketika kita melakukan sesuatu bersama-sama, hal tersebut dapat menjadi sesuatu yang hebat!
Aku, kamu, kita, siapapun bisa berdaya!
Pada saat pembukaan, Presiden Jokowi, atlet cilik Bulan Karunia, serta atlet panahan Abdul Hamid sama-sama melepaskan busur panahnya, sehingga huruf D, I, dan S pada kata “Disabilty” pun runtuh. Pada akhirnya, yang terbaca hanyalah “Ability”. Momen tersebut membuat saya terpana.
Mampu dan berdaya bukan hanya dimiliki oleh golongan tertentu saja. Semua individu, dengan apa yang dimiliki dapat membuat dirinya berdaya, tanpa kecuali. Hal itulah yang agaknya perlu kita resapi, dan tentunya kita jadikan motivasi.
Asian Para Games: Mari bertanding melawan stigma!
Salah satu misi yang dibawa oleh Asian Para Games adalah untuk menunjukkan kepada dunia, bahwa disabilitas bukan berarti tidak berdaya. Stigma juga menjadi momok bagi teman-teman disabilitas, mereka kerap direndahkan dengan kemampuan yang mereka miliki.
Kita harus mengubah cara pandang terhadap konsep disabilitas. Stigma membuat segalanya terlihat buram. Sudah saatnya kita melawan stigma dengan aksi nyata.
Indahnya nilai luhur kemanusiaan dalam Asian Para Games 2018
Dunia dapat menjadi tempat yang buruk. Manusia kerap berbuat seenaknya, tak jarang menimbulkan kerusakan dan keributan. Huru-hara sehari-hari, dapat membuat tidak enak hati.
Ajang Asian Para Games 2018 bagaikan oase di padang pasir. Ia menyejukkan di tengah panasnya huru-hara kehidupan, dengan menyajikan begitu banyak momen berharga. Momen-momen di mana semua bersatu padu, dan terlihat berbahagia.
—
Dalam kondisi apapun itu, kita sama-sama diberkahi Tuhan untuk mampu. Membuktikan bawha disabilitas bukan berarti terbatas, namun bagaimana kita menembus ambang batas.
Bukan hanya sekedar momentum. Ia membuka cakrawala kita, terutama bagaimana kita memandang kemanusiaan. Patutlah kita untuk berterima kasih banyak kepada Asian Para Games.
Referensi:
https://asianparagames2018.id/en/
Annisa’i S. N Amalina. In another life, she may be a lazy cat. But in this kind of life, she is just a girl, currently studying psychology and loves to watch cheesy romantic-comedy movies.
Discussion about this post