Penyakit Covid-19 atau yang akrab disebut Corona, tengah jadi topik hot di setiap belahan dunia. Bahkan, beberapa negara sampai melakukan lockdown, negara-negara lain, termasuk Indonesia, membatasi aktivitas warganya dengan menutup sekolah, menggalakkan physical distancing serta work from home, dan menganjurkan untuk tetap di rumah.
Di Indonesia, netizen ramai ramai menggunakan tagar #DiRumahAja dalam menghadapi pandemik ini untuk menggalakkan gerakan tetap di rumah bila tidak ada kepentingan diluar rumah.
Jujur aja, di hari-hari biasa yang banyak pekerjaan sekolah atau kuliah, kamu masih memantau media sosial, apalagi kalau di rumah aja? Pasti makin lama main media sosialnya, kan.
Di media sosial, kamu pasti melihat banyak banget informasi-informasi tentang Corona, baik yang fakta maupun yang hoax, kamu baca semua. Iya apa iya?
Setelah membaca banyak informasi tentang Corona, apa yang kamu rasakan? Panik? Takut? Cemas?
Apalagi kalau memang sedang tidak enak badan, seperti flu, batuk, pilek dan bersin-bersin. Aduh, rasanya panik banget, takut banget.
Nah, takut akan sesuatu yang tidak pasti itu manusiawi banget. Nggak apa-apa takut dan cemas, itu tandanya kamu peduli akan apa yang sedang terjadi.
Tetapi, kalau takut, panik, dan cemas berlebihan, membuatmu kesulitan untuk menjalankan aktivitasmu sehari-hari serta terus-menerus memiliki emosi yang negatif sepanjang hari, itu tandanya sudah nggak sehat, lho. Panik berlebih juga bisa membuat daya tahan tubuhmu berkurang. Pasti kamu nggak mau sakit di saat-saat seperti ini, kan?
Nah, berikut ada 5 cara mengatasi panik Corona yang bisa kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Yuk, simak dalam artikel ini!
Cara mengatasi panik Corona paling susah: Batasi penggunaan media sosial
Emang sih, di rumah rasanya sepi, alhasil buka media sosial terus menerus sepanjang hari. Media sosial yang lagi gencar-gencarnya ngomongin tentang virus Corona tentu memberitakan dan memberi info puluhan sampai ratusan informasi yang kamu baca setiap hari.
Membaca informasi yang terlalu banyak juga terbukti membuat kamu stres, panik, dan cemas, lho. Apalagi, informasi-informasi yang ada di media sosial itu bercampur, entah mana yang hoax mana yang fakta.
Nah, cobalah untuk membatasi dirimu dalam membuka media sosial. Kamu bisa mengikuti perkembangan berita hanya melalui situs-situs atau media sosial yang benar-benar terpercaya dan unfollow akun-akun yang memberitakan Corona secara berlebihan yang bisa saja hoax.
Tetaplah bersosialisasi selama masa darurat Corona
Meskipun cuma di rumah aja, bukan berarti kita harus mengisolasi diri secara total dan tidak berkomunikasi sama sekali dengan teman-teman. Kamu bisa mengobrol melalui chat, video call, bahkan nonton film atau serial Netflix dengan share screen. Jadi, kamu nggak bakal merasa stres dan kesepian yang memicu kecemasan dan panik berlebihan.
Selain untuk bersenang-senang, jangan lupakan tugas dan pekerjaanmu, ya! Kamu masih bisa meeting, kerja kelompok, atau brainstorming pekerjaan bareng temen-temenmu.
Kalau kamu merasa cemas dan panik, kamu juga bisa bercerita dan menumpahkan isi hatimu dengan teman atau keluargamu dengan chat atau video call. Dijamin bakalan lebih lega, dan tetap menaati aturan physical distancing.
Lakukan teknik berpikir yang melawan kepanikanmu
Kepanikan dan kecemasan berlebihan terkadang berasal dari pemikiranmu yang irasional dan tidak berdasarkan fakta. Peduli terhadap situasi tentu wajib, tetapi panik berlebih akan membuatmu stres dan cemas.
Contohnya, bila pemikiranmu selalu “semua orang terdekatku akan mati karena terkena virus,” maka kamu bisa berpikir secara logis dan lebih optimis dengan berpikir “sebagian besar orang bisa sembuh dari penyakit, dan itu juga berarti ayah, ibu, adik, kakak juga bisa sembuh, dan terkena penyakit itu bukanlah hukuman mati. Yang bisa dilakukan saat ini adalah berhati-hati, tetap di rumah bila tidak ada kepentingan diluar, dan menjaga kebersihan sesuai standar.”
Cara mengatasi panik Corona yang butuh niat: Berolahraga
Bila pikiranmu kacau dan panik, kamu bisa berolahraga untuk menyalurkan adrenalinmu. Kamu bisa bermain lompat tali,mengikuti tutorial zumba di Youtube, atau mengikuti gerakan-gerakan olahraga di aplikasi workout yang bisa kamu lakukan secara mandiri di rumah.
Dijamin, pikiranmu akan lebih rileks, lebih tenang, dan tentu saja badanmu terasa lebih sehat dan bugar dibandingkan dengan rebahan sepanjang hari.
Treat yourself!
Lakukan kegiatan yang bisa membuatmu happy. Contohnya, memasak sesuatu yang belum pernah kamu coba, mandi dengan air hangat, atau sekedar mendengarkan lagu yang kamu sukai sembari menari-nari kecil dan menyanyikannya. Menyenangkan, bukan?
Cara mengatasi panik Corona dengan simpel: mencoba meditasi
Berdasarkan penelitian, meditasi konon bisa mengurangi tingkat stres, kecemasan, dan kepanikan. Nah, kamu sudah tahu belum apa itu meditasi? Apa kamu pernah mencobanya?
Buat yang belum tahu nih, meditasi adalah melatih pikiran untuk fokus pada saat ini, fokus kepada hembusan nafas dan gerakan bagian tubuh yang seringkali kita abaikan.
Dengan ini, kita bisa melepas pemikiran-pemikiran negatif yang berlebihan dan bisa mulai belajar untuk berpikir objektif, mulai dari diri sendiri.
Meditasi juga mengajarkanmu untuk tenang, melepas beban pikiran, dan mengontrol pikiran serta perasaan yang seringkali kacau. Meditasi juga tidak merepotkan, kamu bisa melakukannya dengan duduk atau sambil rebahan.
Sangat menarik, kan?
Ingin mencoba meditasi tetapi bingung mulai dari mana karena pemula?
Tidak usah takut, Riliv memiliki fitur Riliv Hening, yaitu fitur panduan meditasi berbahasa Indonesia yang terpercaya dan semua kontennya diawasi oleh psikolog profesional.
Riliv Hening juga menawarkan serial pemula dan berbagai serial lainnya yang bisa kamu akses sesuai dengan kondisi yang kamu alami saat ini.
Nah, fitur meditasi hanyalah salah satu fitur dari Riliv. Kepo dengan fitur-fitur Riliv lainnya? Ikuti sampai akhir, ya!
Ingatlah bahwa semua ini akan berlalu!
Seringkali, di masa-masa seperti ini, kita panik dan cemas bahwa ini akan terjadi selamanya. Memang masa-masa ini menakutkan, tetapi semua ini akan berakhir dan kita bisa tetap sehat dan selamat selama kita menjaga kebersihan, tetap #DiRumahAja bila tidak ada kepentingan yang benar-benar mendesak, serta berhati-hati.
Nah, berikut tadi 7 tips mengatasi panik Corona ala Riliv. Jangan lupa diterapkan, ya! Kita sama-sama berdoa agar pandemik ini cepat berakhir, saudara-saudara kita yang terjangkit cepat pulih, serta para tenaga kesehatan selalu diberi kesehatan dan keselamatan.
Nggak bosan-bosan untuk mengingatkan untuk tetap di rumah, meskipun sudah jenuh dan bosan banget, inginnya ngopi-ngopi cantik atau ngemall. Memang, jenuh dan bosan bisa bikin stres, tapi kamu bisa mengubah perspektifmu bahwa di rumah aja itu membuatmu sehat dan selamat.
Ingat untuk selalu tetap aware akan keadaan, tapi bukan berarti kamu menelan semua informasi terkait Corona secara mentah-mentah. Jika kamu telan semua infonya mentah-mentah tanpa pengecekan lebih lanjut dan terus menerus, yang ada nanti kamu panik, cemas, dan stres, yang akan juga mempengaruhi daya tahan tubuhmu.
This too shall pass!
Nah, bila kamu dan teman-teman sekantormu tahu akan pentingnya kesehatan mental dan membutuhkan layanan terkait kesehatan mental…
Riliv for Company memiliki program kerjasama dengan berikut
- Konseling mudah dengan psikolog profesional, langsung melalui chat tanpa harus repot mengatur jadwal bertemu
- 300+ meditasi beserta panduan mudah yang bisa digunakan sesuai dengan kondisi mental, hanya 10 menit saja untuk mendapat ketenangan
- Mood tracker yang bisa diakses oleh HR atau tim yang bertanggung jawab atas karyawan, sehingga bisa dengan mudah memahami bagaimana kemajuan kesehatan mental karyawan setelah konseling atau meditasi secara rutin
- Cerita dan musik pengantar tidur yang bisa memastikan karyawan Anda beristirahat dengan cukup dan berkualitas
- Asesmen psikologis yang terpercaya sehingga Anda bisa memastikan masalah apa yang dihadapi untuk menentukan solusi tepat guna
- Rahasia terjamin! Siapapun bisa menggunakan Riliv for Company tanpa harus ketahuan sedang konseling
- Harga terjangkau karena Anda akan langsung mendapatkan semua paket dalam harga yang masuk akal
- Produktivitas terjaga karena karyawan tidak perlu meluangkan waktu pergi atau meditasi yang lama.
Bila kamu tertarik untuk bekerjasama dengan Riliv for Company demi investasi kesehatan mental para kantor, yuk klik web berikut ini di sini untuk menghubungi kami.
Referensi:
- theguardian.com/society/2020/mar/16/coronavirus-health-anxiety
- nytimes.com/2020/03/18/smarter-living/coronavirus-anxiety-tips
Written by Awan
A person with various names