• Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Mental Health
  • Story
  • Event
  • Featured

Lebih Idealis, Ini Lingkungan Kerja Millennial di Startup!

by Fatah Akbar
30 Jun 2021
in Purpose of Life, Social Life, Worklife Balance
Lingkungan Kerja Millennial

Photo by fauxels on Pexels

585
SHARES
3.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Lingkungan Kerja Millennial – Pernahkah kamu datang ke perusahaan startup? Bagaimana bentuk ruangan kantornya? Lebih instagramable sekali bukan?

Kamu sebagai generasi millennial pasti menginginkan lingkungan kerja yang idealis. Mengapa tidak? justru dengan lingkungan kerja seperti itu akan membuat kamu menjadi lebih produktif dan nyaman.

Startup menjadi dambaan karena selain kantor dengan interior keren didalamnya, lingkungan kerja yang saling mendukung membuat kamu bisa belajar banyak hal untuk mengembangkan kemampuan.

Related Post

ilustrasi wanita sebagai penjelasan psikologi kenapa sosial media membuat kita insecure

Penjelasan Psikologi Kenapa Sosial Media Membuat Insecure!

August 2, 2023
pertama kali ke Indonesia, sukses bikin fans jadi FOMO Coldplay

FOMO Coldplay? Yuk, Cari Tahu Siapa dan Cara Mengatasinya

May 24, 2023

Tapi apa sih sebenarnya yang membuat kamu ingin bekerja diperusahaan startup?

Ternyata dilansir dari Deloitte, ada faktor yang menyebabkan generasi millennial memiliki kemauan untuk bekerja di perusahaan startup. Yuk simak penjelasan Riliv for Company dibawah ini!

1. Berbasis Teknologi

Di era sekarang ini, hampir semua sektor sudah berbasis digitalisasi yang merupakan produk dari teknologi. Penggunaan internet tidak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari untuk membuat pekerjaan menjadi efisien dan efektif.

Akses internet bisa digunakan  setiap saat tanpa perlu khawatir terkendala ketika melakukan pekerjaan di perusahaan startup. Nah, yang pasti kamu juga tidak akan “mati rasa” dalam mengakses media sosial diwaktu luang.

 

2. Work Life Balance

Jam kerja menjadi perhatian penting bagi perusahaan terhadap kinerja karyawan. Budaya kerja dalam perusahaan startup menerapkan yang namanya work life balance dengan waktu fleksibel.

Kamu bisa menyelesaikan pekerjaan secara remote working lho. Artinya pekerjaan itu bisa dilakukan dari tempat lain, seperti di rumah atau kafe. Yang lebih menarik lagi adalah kamu tidak akan tertekan oleh deadline pekerjaan jika diselesaikan dengan goal oriented.

 

3. Ruangan Kantor yang Keren

Begitu ke perusahaan startup, kamu akan disuguhkan dengan desain interior kantor yang menjadi idaman. Ruangan kantor dengan konsep coworking space (ruangan terbuka) menuntut kamu agar lebih bekerja sama dalam tim dan  kolaborasi.

Beberapa perusahaan startup menyediakan game room supaya kamu tidak stress dengan rutinitas kerjaan. Wow.. menarik sekali ya, tidak heran jika perusahaan startup menjadi banyak incaran.

 

Bagaimana Lingkungan Kerja Millennial di Startup?

startup dengan lingkungan kerja millennial
Photo by fauxels on Pexels

Sebagai generasi yang hidup ditengah kemajuan teknologi, kamu harus bisa beradaptasi dengan lingkungan kerja. Tetapi jika lingkungan kerja memiliki kesan monoton di perusahaan, tentu kamu akan mudah merasa bosan dan ingin resign untuk mencari tantangan baru.

Lingkungan kerja millennial memiliki idealis tersendiri, kamu sebagai generasi millennial lebih menginginkan lingkungan kerja yang sehat supaya bisa tetap kreatif dalam menghasilkan ide.

Ternyata seperti ini lingkungan kerja millennial di perusahaan startup…

 

1. Komunikasi yang Aktif

Pola komunikasi ditempat kerja dapat menjadi fleksibel kepada satu sama lain. Kamu tidak perlu kaku atau canggung ketika ingin berbicara dengan rekan kerja di kantor. Sistem kerja yang lebih kolaboratif, membuat kamu lebih banyak berdiskusi dengan atasan dan tim untuk memperoleh feedback.

Bahkan ketika kamu sedang melakukan remote working, komunikasi tetap bisa dilakukan melalui handphone atau platform meeting untuk mengetahui progres pekerjaan.

 

2. Memiliki Mentor Sangatlah Penting

Bayangkan jika kamu mengerjakan sesuatu tetapi tidak tahu apakah benar atau salah. Tentu kamu menjadi bingung yang pada akhirnya kerjaan itu tidak selesai tepat waktu. Itulah mengapa kamu memerlukan seorang mentor atau katakanlah pendamping.

Mentor akan membimbing dan mengarahkan kamu baik saat berdiskusi mengenai proyek atau menyelesaikan suatu permasalahan dalam pekerjaan. Mentor merupakan orang yang berpengalaman dibidangnya, kamu harus banyak belajar darinya untuk upgrade skill.

 

3. Saling Memberikan Apresiasi

Lingkungan kerja yang sehat dimulai dari kalangan individu terlebih dahulu. Kamu telah memberikan banyak kontribusi terbaik untuk perusahaan. Bekerja tidak hanya sekadar mencari nafkah, pemberian apresiasi dari atasan dan rekan kerja juga membuat kamu menjadi lebih termotivasi.

Bentuk apresiasi kepada kamu sebagai karyawan yang berkarir diperusahaan startup bukan , bisa berupa ucapan dan pujian yang membuat kinerja semakin meningkat.

 

4. Pelatihan dan Pengembangan Karir

Kamu mempunyai banyak kesempatan saat berkarir di perusahaan startup. Berbagai program pelatihan bisa kamu dapatkan untuk mengembangkan keterampilan bekerja dan karir. Dengan kompetensi baru yang dimiliki, kamu akan lebih menyukai tantangan baru ketika sudah naik jabatan.

Hal itulah yang disukai oleh millennial, tantangan memicu kamu keluar dari zona nyaman agar menerima banyak pengalaman baru.  Perasaan jenuh seketika hilang dengan adanya kamu yang terus melangkah maju.

 

5. Diversity of Thinking

Menghadapi keberagaman di perusahaan itu adalah hal yang biasa. Kamu akan menemukan orang dengan beragam keunikan tersendiri. Terutama saat kamu sedang ada meeting, tidak semua pendapat selalu sama. Kamu melihat rekan tim memiliki pemikiran dan sudut pandang yang beragam.

Yakinlah bahwa adanya keberagaman menghasilkan banyak ide dan konsep baru demi mencapai tujuan bersama. Kamu sebagai generasi millennial sudah sejawarnya menerima hidup dengan keberagaman.

 

Riliv for Company memiliki program kerjasama Employee Assistance Program sebagai berikut:

  • Konseling karyawan langsung melalui chat tanpa harus repot mengatur jadwal bertemu untuk konsultasu psikolog online
  • Kelas untuk karyawan dari pakar dunia psikologi, karir, dan mindfulness untuk menemukan performa maksimal dari karyawan Anda
  • Konten mindfulness berupa audio guide mindfulness content untuk menciptakan fokus dan keseimbangan dalam bekerja dan beristirahat
  • Asesmen psikologis yang terpercaya sehingga Anda bisa memastikan masalah apa yang dihadapi untuk menemukan solusi tepat guna
  • Harga terjangkau karena Anda akan langsung mendapat semua paket dalam harga yang masuk akal
  • Produktivitas terjaga karena karyawan tidak perlu meluangkan waktu pergi atau meditasi yang lama.

Bila Anda tertarik untuk bekerjasama dengan Riliv for Company demi investasi kesehatan mental para karyawan Anda, kotak Taya – 0895-6097-98517 atau Indra 0857-8587-5736 untuk informasi lebih lengkap tentang motivasi dan peningkatan produktivitas karyawan.

 

Referensi :

  1. karirkawanlama.com/blog/lifestyle/tempat-kerja-ideal-menurut-pekerja-generasi-millenial
  2. employers.glints.id/resources/apa-yang-dicari-milenial-dalam-memilih-pekerjaan/
  3. uptown.id/id/2020/09/04/11-hal-yang-bisa-membuat-generasi-milenial-bahagia-di-tempat-kerja/

 

Ditulis oleh Fatah Akbar

Baca juga :

Employee Trust: Kiat-Kiat Dipercaya di Lingkungan Kerja!

Cara Mengatasi Stres Kerja Ala Pekerja Startup

Alasan dan Kiat di Balik Menurunnya Motivasi Bekerja!

Tags: bagaimana lingkungan kerja milenniallingkungan kerjalingkungan kerja millenniallingkungan kerja startupmengenal lingkungan kerja millennialperubahan lingkungan kerja millennial
Share234Tweet146Send
Fatah Akbar

Fatah Akbar

Related Stories

ilustrasi wanita sebagai penjelasan psikologi kenapa sosial media membuat kita insecure

Penjelasan Psikologi Kenapa Sosial Media Membuat Insecure!

by Radyastuti Soebroto
August 2, 2023
0

Insecure Akibat Sosial Media - Buat yang sering insecure sendiri...

pertama kali ke Indonesia, sukses bikin fans jadi FOMO Coldplay

FOMO Coldplay? Yuk, Cari Tahu Siapa dan Cara Mengatasinya

by Radyastuti Soebroto
May 24, 2023
0

Tiket Coldplay - "Kalau FOMO, nggak usah ikut nge-war tiket...

wanita karir

Jadi Wanita Karir, Gimana Cara Hadapi Stres?

by Neraca Cinta Dzilhaq, M.Psi., Psikolog
May 16, 2023
0

Wanita Karir - Berdasarkan data World Bank, tingkat partisipasi angkatan...

thr cair bikin kalap

THR Cair, Simak Caranya Biar Gak Kalap Foya-foya

by Neraca Cinta Dzilhaq, M.Psi., Psikolog
April 12, 2023
0

THR - Kalau sudah bicara soal Lebaran, pastinya nggak sabar...

Load More

PT. RIliv Psikologi Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured

PT. RIliv Psikologi Indonesia