• Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • Mental Health
  • Story
  • Event
  • Featured

Lion Air JT610: Mengapa Netizen Cenderung Mengaitkan Bencana dengan Azab?

by Riliv Story Admin
03 Feb 2023
in Your Story
perumpamaan gambar Lion Air JT610
585
SHARES
3.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

Lion Air JT610 – Indonesia sedang berusaha untuk tetap tegar. Setelah rangkaian gempa bumi yang terjadi di beberapa daerah, tanah air harus tabah dengan musibah kecelakaan pesawat Lion Air JT610 yang terjadi Senin (29/10) lalu.

Suasana duka juga menyelimuti jagat media sosial. Awak media  selalu sigap untuk menyiarkan perkembangan terkini dari musibah ini. Netizen pun tak mau kalah. Ribuan ucapan belasungkawa membanjiri berbagai platform media sosial seperti Instagram dan Twitter.

1001 kisah netizen: Tetap tubir walau sedang ada musibah

Tiap-tiap netizen memiliki cara dalam mengekspresikan apa yang dirasakan atas musibah kecelakaan Lion Air JT610. Selain berbagai ucapan bernada empati, terselip unggahan-unggahan yang mengaitkan kecelakaan pesawat Lion Air JT610 dengan azab dari Tuhan.

Related Post

emosi yang menular

Emosi Ternyata Menular! Pelajari Dampak dan Cara Menghindarinya

August 18, 2023
seorang pejuang depresi terlihat sedang menangis dengan luka di wajahnya

#UdahSaatnya Aku Cerita tentang Pengalamanku sebagai Pejuang Depresi

October 13, 2022

Tak ayal, netizen lainnya pun dibuat ‘gemas’. Bagi sebagian netizen, hal tersebut dirasa kurang pantas. Akhirnya, ‘tubir’ alias ribut-ribut di media sosial pun tak bisa dihindari.

Lion Air JT610: mengapa tidak semuanya mengucap belasungkawa?

Say something kind, always. (Source: Twitter)Terlepas dari takdir yang direncanakan Tuhan atas pesawat Lion Air JT610, sepertinya kita semua perlu berkaca. Setiap orang berhak berpendapat akan musibah. Alangkah baiknya, jika hal tersebut tidak kita gunakan untuk menghakimi apa yang terjadi.

Lantas, mengapa sih selalu saja ada netizen yang unggahannya membuat gemas? Sedikit-sedikit, kok netizen hobi mengaitkan dengan azab?

Cognitive bias: kesalahan berpikir yang mengundang tubir

Cognitive bias atau kesalahan berpikir membuat kita cepat mengambil kesimpulan akan suatu hal, walaupun ternyata hal tersebut nggak dapat dibuktikan alias tidak logis.

Tidak hanya mempengaruhi pandangan kita, cognitive bias juga dapat mengarahkan kita kepada pengambilan keputusan yang salah. Akibatnya, kita harus rela menerima konsekuensi.

Bagai ‘jebakan batman’, cognitive bias diam-diam menghanyutkan

Bahayanya, cogntive bias ini seperti jebakan Batman. Ia menyebabkan gangguan dalam proses berpikir. Sehingga, kita tak menyadari bahwa buah pikiran kita  tercemar cognitive bias. Selain itu, cognitive bias ini dapat mempengaruhi pandangan kita terhadap sesuatu. Maka dari itu, penting sekali agar kita berpikir kritis, Dear. Jangan sampai, kita meyakini sesuatu yang tidak logis, ya!

Sebagai seorang netizen, bagaimanakah aku harus bersikap?

Kita tidak pernah tahu persis, ada hikmah apa dibalik setiap musibah dari Tuhan. Jika Tuhan kita Maha Mengasihi, mengapa kita jadi maha menghakimi? Jadilah netizen yang anti-menghakimi-sesuka-hati-club, yang selalu bijak sebelum jempolnya bergerak.

Hal lainnya yang tak kalah penting, jangan mudah terprovokasi hal-hal negatif. Lebih baik, energimu dicurahkan untuk hal positif, bukan? Riliv yakin, kalian semua sudah cukup dewasa untuk memberikan sikap yang tepat.We are all humans. Jangan lupakan nilai-nilai kemanusiaan, termasuk dalam dunia maya. Walau konteks dunia maya membebaskanmu untuk berbuat apa saja, selalu pilih untuk berbuat baik. Menjadi netizen yang baik tidaklah sulit.

Musibah hadir bukan semata untuk menghancurkan, namun mendorong kita untuk saling menguatkan. Tak sulit untuk saling menguatkan, ketika kita selalu menjunjung rasa kemanusiaan.They say; fear spreads, and so does love. Riliv yakin, kalian pasi punya cara masing-masing untuk menyebarkan kasih sayang.

Tapi jika kamu merasa kesulitan untuk berempati hingga menganggu aktivitas orang lain dan sekitarnya, jangan ragu untuk konsultasikan hal ini kepada psikolog terdekat untuk hidup yang lebih baik.

Konseling bersama Riliv

Referensi

  1. https://www.psychologytoday.com/intl/blog/the-power-prime/201107/cognitive-biases-vs-common-sense
  2. https://www.psychologytoday.com/intl/blog/machiavellians-gulling-the-rubes/201606/6-biases-may-sub-consciously-affect-your-thinking

Annisa’i S. N Amalina. In another life, she may be a lazy cat. But in this kind of life, she is just a girl, currently studying psychology and loves to watch cheesy romantic-comedy movies.

Tags: accidentazabbelasungkawaberduka citakecelakaanlion airlion air jt610
Share234Tweet146Send
Riliv Story Admin

Riliv Story Admin

Riliv Story Admin adalah tim editor dari Riliv yang mengkurasi dan mengelola seluruh konten di Riliv Story. Kami senang menjelajahi ide-ide baru dan berkolaborasi, mari bekerjasama untuk membangun kesehatan mental yang lebih baik. Contact us @riliv

Related Stories

emosi yang menular

Emosi Ternyata Menular! Pelajari Dampak dan Cara Menghindarinya

by Neraca Cinta Dzilhaq, M.Psi., Psikolog
August 18, 2023
0

Emosi yang Menular - Ada banyak hal yang bisa mempengaruhi...

seorang pejuang depresi terlihat sedang menangis dengan luka di wajahnya

#UdahSaatnya Aku Cerita tentang Pengalamanku sebagai Pejuang Depresi

by Riliv Story Admin
October 13, 2022
0

Cerita Pejuang Depresi - Hai, Rilivers! Kembali lagi pada segmen...

Foto anak sulung perempuan yang sedang depresi

#UdahSaatnya Aku Bercerita tentang Depresiku, sebagai Anak Sulung Perempuan

by Riliv Story Admin
October 14, 2022
0

Depresi Anak Sulung Perempuan - Selalu ada suka dukanya menjadi...

cerita laki=laki yang sedang stres kerja

#UdahSaatnya Aku Cerita tentang Stres Kerja yang Kualami

by Neraca Cinta Dzilhaq, M.Psi., Psikolog
October 20, 2022
0

Cerita Stres Kerja - Masalah psikologis yang dialami teman kita...

Load More

Discussion about this post

PT. RIliv Psikologi Indonesia

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Mental Health
    • Relationship
    • Family Life
    • Personal Growth
    • Theraphy
    • Psychology
  • Story
  • Event
  • Featured

PT. RIliv Psikologi Indonesia