Lutraphobia – Lutraphobia adalah fobia terhadap berang-berang, aneh tapi nyata lho. Penasaran kan yuk baca penjelasan berikut.
Gejala Lutraphobia
Sesak napas,Bernafas cepat, Palpitasi jantung, Berkeringat berlebihan, Mual, Mulut kering, Kebingungan / Ketidakmampuan untuk Mengartikulasikan dengan Jelas, Kurang fokus, Sifat lekas marah, Gemetar, Perasaan Ketidakberdayaan, Obsesi dengan Subjek Fobia, Ketakutan atau Perasaan Kehilangan Kontrol, Perilaku Menghindari, Sakit kepala.
Penyebab Lutraphobia
Lutraphobia adalah fobia spesifik (atau “terisolasi”), berpusat pada faktor-faktor kunci non-sosial. Fobia yang terisolasi cenderung memiliki beberapa trauma sebelumnya (seringkali di masa kanak-kanak dan seringkali secara fisik melukai) sebagai penyebab utama; misalnya, rasa takut pada lebah berasal dari cedera di masa kecil.
Membesarkan anak juga dapat memainkan peran, seperti peringatan orang tua tentang ancaman langsung (seperti “ular bisa menggigit dan membunuhmu”) yang sangat menonjol dalam kasus-kasus di mana ancaman lebih dekat. (Alergi terhadap lebah atau selai kacang, misalnya, secara alami akan memperkuat masalah medis yang sebenarnya.)
Diperkirakan bahwa faktor genetik dan faktor keturunan dapat berperan dalam fobia spesifik, terutama yang terkait dengan bahaya cedera. (Refleks “pertarungan atau pelarian” primal mungkin lebih mudah dipicu pada mereka yang memiliki kecenderungan genetik, misalnya.)
Sebaliknya, fobia sosial (seperti ketakutan akan bau atau sentuhan tubuh) kurang dipahami dengan baik, didorong oleh kecemasan sosial, dan secara luas dicap sebagai “gangguan kecemasan sosial”.
Dalam semua jenis fobia, pengalaman eksternal dan / atau laporan dapat lebih memperkuat atau mengembangkan rasa takut, seperti melihat anggota keluarga atau teman yang terpengaruh. Dalam kasus-kasus ekstrem, eksposur tidak langsung bisa semudah mendengar referensi dalam percakapan, melihat sesuatu di berita, di TV, atau di film.
Lutraphobia, seperti halnya kebanyakan fobia, berasal dari mekanisme perlindungan berlebih yang disadari, dan seperti halnya banyak fobia juga dapat berakar pada konflik emosional yang tidak terselesaikan.
Bagaimana cara perawatannya?
Terapi Perilaku Kognitif (CBT)
Strategi Kebiasaan Bersantai
Terapi Kognitif (CT)
Dalam Vivo Exposure
Pencegahan Respons
Hipnoterapi
Kelompok terapi
Psikoterapi
Psikologi Energi
Obat
Meditasi, kamu bisa mencoba meditasi online dengan mudah melalu smartphone di aplikasi meditasi Riliv .
Semoga artikel lutraphobia ini dapat membantu kamu ya. Jangan lupa baca artikel Riliv Story lainnya!
Disadur dari :
- https://massivephobia.com/lutraphobia-fear-of-otters/
Written by Fadlurrohman S.M, penulis magang dan content creator di youtube[Scionation]
Baca juga:
Halo, Pejuang LDR! Ini Dia 7 Tips LDR Langgeng
Menumbuhkan Rasa Percaya Diri pada Anak dengan 5 Cara Berikut!
