Meditasi kian populer di kalangan masyarakat Indonesia. Memiliki segudang manfaat yang diberikan dengan cara yang tak sulit, menjadikan meditasi mulai banyak diterapkan. Sekarang, kamu golongan yang mana, Dear? Apakah kamu sudah familiar dengan meditasi, atau kamu salah satu yang masih mencari tahu? Atau jangan-jangan kamu masih ragu? Nah, kalau kamu belum bermeditasi, gak masalah, Dear. Kali ini, Riliv akan berusaha meyakinkanmu dengan paparan penelitian tentang manfaat meditasi untuk otak. Simak yuk!
Bagian otak yang dipengaruhi: Korteks Singulat Anterior
Manfaat meditasi untuk otak terjadi di Korteks Singulat Anterior yang berada di dalam dahi. Bagian otak ini berkaitan dengan fungsi pengaturan diri, yang mampu mengarahkan tindakan dan perhatian kepada target yang sesuai.
Mereka yang impulsif, agresif, dan sering salah dalam mengambil keputusan, seringkali memiliki masalah pada bagian ini, Dear. Nah dengan bermeditasi, bagian otak ini mengalami peningkatan aktivitas, sehingga lebih mampu untuk mengatur diri, tidak sering terdistraksi, mampu memecahkan masalah dengan baik dan benar, dan adaptif pada lingkungan baru.
Bagian otak yang dipengaruhi: Korteks Orbifrontal
Nah, bagian otak satu ini berperan dalam regulasi emosi, Dear. Meditasi akan meningkatkan volum penghubung abu-abu (gray matter) pada korteks orbifrontal yang berfungsi sebagai penyalur informasi untuk diteruskan ke bagian otak lain, seperti hipotalamus dan amigdala.
Siapa nih di antara kamu yang merasa sering marah-marah pada hal sepele? Kamu bisa menguranginya lho dengan bermeditasi. Jika bagian otak ini berfungsi dengan baik, kamu juga bisa mengambil keputusan yang logis dan tanpa mengorbankan perasaan, Dear. Asik, kan?
Manfaat yang lainnya adalah kamu bisa punya resiko lebih kecil untuk terkena depresi, Dear. Semua itu bisa kamu manfaatkan dengan rutin bermeditasi, lho.
Bagian otak yang dipengaruhi: Hippokampus
Kalau kamu pernah galau dan menyalurkan kegalauanmu itu dengan menyakiti orang lain, artinya kamu perlu mengatasi sedikit masalah di hippokampusmu, Dear. Hippokampus adalah bagian otak yang memungkinkanmu untuk melampiaskan emosi dan stres dengan benar. Selain itu, aktivitas di hippokampus mendorongmu untuk berpikir kreatif. Nah, meditasi bisa membuat perubahan struktur di bagian otak ini selama kamu berkonsentrasi saat meditasi.
Itu baru 3, lho, Dear. Sebenarnya, masih banyak bagian otak yang aktif ketika kamu bermeditasi. Gimana? Sudah mulai tertarik untuk mencoba? Kamu tidak perlu repot-repot mempersiapkan meditasi, karena kini panduan sudah ada di genggamanmu dengan fitur Hening dari Riliv. Semakin cepat bermeditasi, semakin baik, Dear. Yuk, unduh dan cobalah sekarang!
Disadur dari:
- https://hr.harvard.edu/files/humanresources/files/mindfulness_now_and_zen.pdf
- http://www.christofflab.ca/wp-content/uploads/2017/10/Fox2014-meditation_morpho.pdf
Ditulis oleh Elvira Linda Sihotang.