Perasaan insecure memang nggak bisa dihindari. Terutama jika kita adalah cewek dan pengguna aktif media sosial. Percaya, atau nggak, 5 hal ini hanya dirasakan oleh cewek yang suka merasa insecure, lho. Adakah salah satu dari 5 hal di bawah ini yang kamu rasakan?
1. Bukannya berniat posesif dan jadi nggak percayaan sama pasanganmu, hanya saja perasaan takut pasanganmu akan berbuat aneh-aneh sering banget menghantuimu
Photo by Nadine Shaabana on Unsplash
Entah karena punya pengalaman yang nggak mengenakkan karena pernah terlalu percaya atau karena memang terlalu kepo, kamu jadi sering banget merasa curiga.
Kamu jadi terlalu kepo dengan segala aktivitasnya. Kamu jadi harus tahu, dia mau ngapain dan pergi sama siapa. Kalau dipikir-pikir, kayaknya dia nggak boleh deh ngelakuin sesuatu kalau dia belum lapor dulu sama kamu.
Dear, coba tanyakan hal ini pada dirimu sendiri. Apakah perlakuan yang kamu beri ini memang merupakan bentuk kepedulian dan kasih sayangmu? Atau malah, ini hanya bentuk dari rasa insecure-mu saja?
2. Negative thinking sudah jadi makanan sehari-hari, bahkan kamu jadi sulit membedakan mana yang kenyataan, mana yang hanya sekedar asumsi awalmu saja
Saat beberapa situasi nggak terjadi sesuai dengan harapan, apa sih yang terlintas di pikiranmu? Hikmah dan pelajaran yang bisa kamu petik? Atau hal-hal yang kamu anggap seperti “dunia sedang mengutukmu”?
3. Kamu suka stalking profil mantan dari pasanganmu, lalu membandingkannya denganmu. Kadang-kadang kamu jadi suka merasa insecure sendiri. Entah kenapa kamu pun perlahan-lahan jadi membenci penampilanmu yang sekarang
Normal sih, kalau kita ingin tahu lebih dalam mengenai pasangan kita. Namun, stalking seseorang untuk dijadikan bahan perbandingan dengan diri kita sendiri, nggak akan membawa dampak positif apapun, Dear.
4. Kamu merasa harus dapat pengakuan dari orang lain, kamu nggak bisa merasa cukup baik hanya dengan satu pujian saja. Kamu bahkan kerap mempertanyakan kebenaran setiap pujian yang datang padamu
Mendengarkan pendapat orang lain itu nggak salah. Namun, jika kamu terlalu sering menjadikan hal tersebut sebagai bagian utama dari hal-hal yang kamu lakukan, you’re doing it wrong, Dear!
5. Membuat orang lain selalu merasa senang adalah tujuan utamamu, prioritasmu justru bukan kebahagiaan atau tingkat kenyamananmu sendiri
(Photo by Milan Popovic on Unsplash)
Punya keinginan untuk membuat orang-orang di sekitar kita bahagia itu nggak salah, kok. Namun, jangan sampai hal tersebut perlahan-lahan membuatmu jadi lupa untuk mencintai diri sendiri ya, Dear!
Apa sih yang menyebabkan aku jadi suka merasa insecure?
Nggak ada asap, kalau nggak ada api. Semua pasti punya sebab dan akibat. Kenapa kamu jadi suka merasa insecure sendiri mungkin dipengaruhi oleh hal-hal di bawah ini:
1. Saat masih kecil kamu sering mendapatkan komentar yang buruk dari orang tua atau keluargamu
Saat masih kecil, kamu kurang mendapat apresiasi dari hasil kerja kerasmu. Keluargamu juga nggak bisa membiarkanmu jadi diri sendiri, kalau ada yang nggak cocok, mereka nggak segan-segan memberikan komentar negatif.
2. Kamu punya pandangan yang buruk terhadap diri dan penampilanmu
(Photo by Becca Tapert on Unsplash)
Karena terbiasa dikritik, akhirnya kamu jadi punya self-concept yang kurang baik. Kamu terbiasa mendapatkan komentar negatif. Entah itu soal penampilan, nilai ulangan, atau yang lainnya.
3. Saat kamu suka merasa insecure, sejatinya kamu membutuhkan dukungan. Tapi sayangnya, hal ini jadi membuatmu ketergantungan dengan pendapat orang lain
Saat kamu mulai tumbuh dewasa, kamu banyak belajar hal baru. Kamu akhirnya bisa bertemu orang baru, yang bisa lebih menghargai usahamu. Hal ini konstan membuat pujian seseorang menjadi sebuah acuan untuk mendapat validasi.
4. Media sosial dan media mainstream yang nggak pernah memberikan ruang terhadap orang-orang yang terlihat ‘berbeda’
Media sosial dan iklan di televisi punya peranan yang penting untuk membentuk standar kecantikan dalam masyarakat. Sayangnya, mereka hanya menyorot hal-hal yang dapat menguntungkan brand dan produk mereka.
Jika media sosial dan televisi bekerja untuk membuat cewek-cewek mencintai dirinya sendiri, tentu produk fashion dan skin care nggak akan selaris sekarang!
5. Nggak menerima diri sendiri sebagai mana adanya, hal ini adalah penyebab paling besar kenapa kamu jadi suka merasa insecure
(Photo by Andrew Neel on Unsplash)
Bagian terberat dari menjadi dewasa sepenuhnya adalah proses menerima diri sendiri. Memang, nggak mudah. Proses ini memakan waktu yang sangat panjang, kadang juga memberi luka. Iya, kan, Dear?
Ide self-reflection yang dapat membantumu mengurangi perasaan insecure
Lalu, bagaimana ya cara menghilangkan insecurity?
1. Maafkan orang-orang di masa lalumu yang jadi penyebab kenapa kamu jadi suka merasa insecure
Di dunia ini kamu akan banyak menemukan orang-orang yang nggak sempurna. Mereka bisa salah dan menyakiti satu sama lain. Maafkanlah orang-orang di masa lalumu, meskipun hal tersebut bukanlah hal yang mudah.
2. Pahami bahwa nggak ada yang sempurna di dunia ini, bahkan orang yang kamu anggap perfect sekalipun
(Photo by Nate Neelson on Unsplash)
Kamu perlu belajar menerima hal ini. Percayalah, Tuhan telah menciptakan makhluk-Nya dengan bentuk yang sebaik-baiknya. Kamu memang punya kekurangan, namun kamu bisa belajar fokus pada hal-hal baik yang kamu punya.
3. Kurangi terlalu sering membandingkan dirimu sendiri dengan orang-orang di media sosial, kamu cantik dengan caramu sendiri!
Nggak adil rasanya jika kamu membandingkan dirimu yang ada di dunia nyata dengan gambaran orang-orang di dunia maya. Mereka telah melewati banyak proses editing, pemberian filter, dan banyak usaha lain yang nggak kita ketahui.
4. Temukan hal-hal yang kamu sukai dari dirimu, orang yang suka merasa insecure jarang banget mengingat-ingat hal ini
Kamu punya banyak hal-hal menarik yang berpotensi untuk dikembangkan. Belajarlah untuk menyadarinya mulai dari sekarang. Jika kamu belum menemukannya, bukalah dirimu sendiri untuk mempelajari hal-hal yang baru.
5. Tenangkan dirimu, cari dukungan positif dari orang-orang tersayang atau support yang berasal dari ahli profesional
Foto oleh Pixabay dari Pexels
Punya lingkungan yang positif akan sangat membantu kita yang suka merasa insecure. Kita akan banyak mendapat dukungan, hingga membuat kita nggak banyak melakukan self-critics.
Jika kamu mengalami kesulitan, seperti mengalami insecure akibat trauma masa lalu atau hal-hal yang nggak kamu ketahui penyebabnya. Jangan ragu untuk mendatangi bantuan seorang ahli, ya.
Kamu dapat men-download aplikasi Riliv di sini. Temukan teman curhat yang nyaman yang akan membantumu mengatasi masalah insecure atau rasa tidak percaya diri. Tentunya bersama ahli yang terpercaya dan tersertifikasi!
Referensi:
- Leo Babauta (TT). A Roadmap to Overcoming Insecurities. Disadur dari: https://zenhabits.net/insecurities/
- Laken Howard (2018). 7 Signs Your Insecurities Are Causing Problems In Your Relationship. Disadur dari: https://www.bustle.com/p/7-signs-your-insecurities-are-affecting-your-relationship-according-to-experts-9119211
- Chera Hodges (2017). 7 Strategies For Dealing With Insecurity. Disadur dari: https://www.everydayhealth.com/emotional-health/7-strategies-dealing-with-insecurity/